Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Langkah Sederhana Atasi Mata Panda yang Mengganggu

Kompas.com, Diperbarui 08/12/2022, 12:41 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Mata panda atau kantong mata yang menghitam dapat memengaruhi penampilan kita secara keseluruhan, memberikan tampilan wajah yang terkesan capek dan tidak segar.

Dr Listya Paramita, SpKK pernah mengatakan, keluhan mata panda tak hanya dirasakan oleh orang-orang dengan usia matang atau di atas 30 tahun, tetapi juga dialami oleh anak-anak muda karena pengaruh gaya hidup.

Secara umum, kata Mita, penyebab kantong mata dibagi menjadi dua, yakni faktor endogen dan faktor eksogen.

Faktor endogen merupakan bawaan dari tubuh, seperti faktor genetik atau kecenderungan lain, misalnya dermstitis atopik atau terdapat peradangan berulang.

Sementara faktor eksogen biasanya datang dari luar tubuh, seperti pola makan dan istirahat.

"Lihat dari munculnya saat masih muda atau baru-baru ini (di usia matang) baru muncul, karena sedikit banyak penanganannya akan berbeda."

Demikian diungkapkan oleh Mita dalam sebuah kesempatan beberapa waktu lampau.

Baca juga: 3 Bahan Alami yang Bantu Hilangkan Kantong Mata dan Mata Panda

Menghilangan mata panda dilakukan tak hanya dengan menggunakan produk perawatan kulit, tapi juga melakukan perubahan gaya hidup secara keseluruhan.

Namun, dua cara menghilangkan mata panda dari Mita berikut bisa kita coba:

1. Menghidrasi kulit dan tubuh

Penting untuk memastikan kulit wajah terhidrasi, terutama area sekitar mata.

Kulit di area sekitar mata relatif lebih tipis dibandingkan area lainnya. Sehingga, ketika tubuh mengalami perubahan kadar cairan, area tersebut akan lebih dulu terkena imbas.

"Paling sering kering, ada garis-garis halus, tampak menggelap, sayu, kelihatan lebih capek dan lebih tua," ujarnya.

Menjaga hidrasi kulit wajah dapat membantu mengatasi mata panda.FREEPIK/GPOINTSTUDIO Menjaga hidrasi kulit wajah dapat membantu mengatasi mata panda.

2. Cari tahu penyebab masalah

Masalah di area bawah mata sangatlah beragam, tak hanya mata panda saja.

Beberapa orang, misalnya, memiliki kondisi mata yang celong atau cekung. Kondisi seperti itu tak akan membaik jika dirawat menggunakan produk perawatan kulit oles.

Sementara mata panda atau area bawah mata menghitam, masih bisa dibantu dengan produk oles.

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau