Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Potong Rambut Saat Kering Atau Basah? Ini Jawabnya...

KOMPAS.com - Mencuci rambut di salon sebelum memotong dan melakukan blow mungkin sering Anda lakukan.

Namun, Anda akan terkejut jika mengetahui, memangkas rambut setelah mencucinya terlebih dahulu tidak selalu menjadi waktu yang tepat.

Lantas, kapankah waktu yang tepat untuk memotongnya?

Kini Anda tak perlu bingung. Penata rambut Los Angeles, Anh Co Tran telah menemukan jawabannya.

Memotong rambut saat basah

Jika Anda ingin mempertahankan sisi lurus rambut Anda atau ingin memotong rambut dengan model bob panjang, ini adalah strategi terbaik Anda.

Ini cara termudah untuk mendapatkan garis yang bersih dan tepat.

Ini juga metode terbaik jika Anda ingin memotong rambut dengan model pixie.

Setiap lelukan pada akar rambut selama proses pemotongan bisa menyamarkan desain potongan yang membuat rambut terlihat lebih pendek.

Memotong rambut saat kering

Jika Anda berencana memiliki rambut ikal atau ombak alami, potonglah rambut Anda dalam keadaan kering.

Teknik ini memungkinkan penata rambut memperhatikan lebih dekat pola keriting rambut Anda, sehingga memotongnya dengan tetap menonjolkan pola tersebut.

Selain itu, bagi yang memiliki masalah rambut-seperti, rambut yang lebih tebal di satu sisi daripada sisi lainnya-inilah waktu yang tepat untuk memotongnya.

Memotong rambut saat kering membuat penata rambut mengetahui akar permasalahan dan memungkinkan mereka untuk memecahkannya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2017/11/26/202441120/potong-rambut-saat-kering-atau-basah-ini-jawabnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com