Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Yuk, Gemukkan Badan Secara Alami

Sebagian orang kerap kesulitan untuk menambah berat badannya, sehingga memiliki tubuh yang terlalu kurus.

Lalu, bagaimana cara menggemukkan badan yang tepat dan sehat?

Simaklah ulasan berikut ini, yang dikutip dari laman Alodokter.

Berat badan kurang sama berbahayanya dengan kelebihan berat badan.

Jika kamu sangat kurus dan berniat menambah berat badan, maka fokuslah pada kandungan gizi makanan yang dikonsumsi.

Ingat pula. seberapa sering kamu makan, kapan waktu yang tepat untuk makan, dan kapan mengonsumsi camilan.

Berikut ini adalah cara menggemukkan badan secara alami dan sehat.  

1. Makan lebih sering

Bila berat badan kamu kurang, mungkin kamu terbiasa merasa lebih cepat kenyang.

Oleh karena itu, cara menggemukkan badan yang baik adalah dengan makan lebih sering.

Makanlah 5-6 kali dalam sehari, namun dengan porsi kecil. Cara ini lebih baik dibanding makan tiga kali dalam porsi besar.

2. Cermat dalam memilih makanan

Jika ingin menambah berat badan, kamu harus lebih cermat dalam memilih makanan yang akan dikonsumsi.

Pilihlah makanan yang kaya nutirisi. Misalnya, roti gandum, pasta, sereal, buah-buahan, sayur-sayuran, produk olahan susu, sumber protein tanpa lemak, kacang-kacangan, serta biji-bijian.

3. Menyantap makanan berlemak baik

Lemak tak jenuh mengandung kalori yang tinggi dan baik untuk tubuh.

Jenis lemak ini dapat membantu menambah berat badan, tanpa menimbulkan efek yang berbahaya bagi kesehatan.

Contoh makanan tinggi lemak tak jenuh adalah alpukat dan kacang-kacangan.

Kamu bisa menambahkan alpukat ke dalam sepotong roti, atau bisa menjadikannya camilan di sore hari.

4. Minum susu

Minum susu adalah cara untuk mendapatkan banyak protein dan kalori yang berkualitas tinggi.

5. Aturan makan

Untuk menggemukkan badan, kamu disarankan untuk mengonsumsi makanan berkalori dan berprotein terdahulu, lalu setelahnya barulah mengonsumsi sayuran.

6. Rutin berolahraga

Olahraga, terutama yang melatih kekuatan tubuh, dapat membantu menambah berat badan dan membentuk otot.

Selain itu, olahraga juga bisa merangsang nafsu makan.

7. Tidak merokok

Perokok cenderung memiliki berat badan yang kurang, dibanding dengan yang tidak merokok.

Maka, jika kamu ingin menggemukkan badan, maka disarankan untuk berhenti merokok.

8. Cukup tidur

Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk pertumbuhan otot. Ini juga merupakan salah satu cara menggemukkan badan.

9. Jauhi junk food

Ketika kamu ingin menggemukkan badan, ada baiknya untuk menjauhi makanan cepat saji atau  junk food.

Meski bisa menambah berat badan, makanan ini tidak mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

Perlu diingat, cara menggemukkan berat badan tidak ada yang instan. Dibutuhkan waktu dan kesabaran untuk mendapatkan peningkatan berat badan yang sehat.

Menentukan berat badan ideal juga perlu sesuai dengan indeks massa tubuh.

Jika kamu telah menerapkan cara menggemukkan badan secara alami di atas, namun berat badan belum juga bertambah, sebaiknya berkonsultasi pada dokter.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/04/23/230000220/yuk-gemukkan-badan-secara-alami

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com