Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BERITA FOTO: "Menjajal" Ruang Ganti Stadium Adidas Grand Indonesia

Selain berisi beragam koleksi mulai dari sepatu, busana, hingga perlengkapan olahraga lain, pengunjung dimanjakan dengan suasana mirip sebuah ruang ganti stadion.

Gerai yang digarap PT Navya Retail Indonesia selaku franchise mitra Adidas mengusung konsep Stadium.

Konsep ini baru pertama kali dibuat di Indonesia, dan kedua di Asia Tenggara.

Konsep stadion ini sudah terasa saat berada di depan, di mana disambut pintu gate memanjang, persis setelah para pemain ke ruang ganti setelah dari lapangan.

Setelah masuk ke dalam, pengunjung akan disuguhkan dengan interior kental a la ruang ganti. Sebut saja seperti tempat baju berbilik, serupa para pemain menggantungkan jersey.

Beranjak lebih dalam, deretan sepatu yang ditaruh di sebuah besi kecil nampak apik dipandang. Tata konsep ini lebih rapi, karena sepatu tampak menempel dengan tembok dari kejauhan.

Belum lagi latar abu-abu yang dipilih membuat sisi cerah sendiri. Sebenarnya warna ini sejalan dengan konsep konstruksi bernuansa industrial, di mana didominasi elemen concrete finishing.

Setelah puas memilih, kini giliran kamu jajal ke locker room. Konsep area ini menarik, karena persis locker room atlet, lengkap dengan tempat duduk, hingga tempat gantungan baju di atas kepala.

Ada tiga locker room yang masih didominasi elemen kayu dan concrete. Tak lupa kaca berukuran besar siap memerlihatkan penampilan kamu sesungguhnya.

Terakhir adalah area kasir yang mirip seperti loket tiket di stadion.

Terletak membelakangi pintu masuk, area ini berbentuk kotak, lengkap dengan kawat, nomor loket dan tulisan Jakarta yang diserta logo Adidas di atasnya.

Logo dan tulisan Jakarta sendiri ditaruh sebagai penanda lokasi.

Senior Brand Activation Manager Adidas Indonesia Ivon Liesmana mengatakan, area ritel seluas
234.5 meter persegi ini dibuat untuk memberikan pengalaman berbeda bagi konsumen.

Harapannya, konsumen makin terinspirasi dan termotivasi saat berbelanja.

Diakui, gerai ini memiliki konsep berbeda, namun tidak sama sekali mengubah jati diri Adidas yang sudah dikenal baik oleh publik.

Justru, menurut Ivon, melalui konsep ritel terbaru Stadium ini, pihaknya ingin menjawab kebutuhan konsumen Adidas yang terus berevolusi dan semakin kompleks.

"Itulah mengapa, kami memberikan semacam ruang untuk perubahan melalui kesan desain unfinished bak kanvas."

"(Ini) untuk perjalanan transformasi kreativitas dan olahraga yang menyatu ke depannya, dalam bertukarnya ide, percakapan maupun pengetahuan yang memberi nilai lebih kepada pengunjung, dan membuat toko tak hanya sekedar area untuk berbelanja,” ujar Ivon.

Para pengunjung dapat mendapatkan seluruh koleksi lengkap di kategori Running, Training, Athletics, Kids, Football, Outdoor, dan Originals, terutama bagi produk perempuan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/06/09/090000820/berita-foto--menjajal-ruang-ganti-stadium-adidas-grand-indonesia

Terkini Lainnya

Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Wellness
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Wellness
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Wellness
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Wellness
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
Wellness
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Wellness
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Wellness
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Beauty & Grooming
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Parenting
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Wellness
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Wellness
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Parenting
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Beauty & Grooming
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Beauty & Grooming
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com