Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Meditasi Membantu Anak yang Terjebak di Goa Bermental Baja

Kemampuan ke-12 anak itu hidup di dalam goa yang gelap, lembab, dan tanpa bahan makanan, membuat dunia takjub.

Mental mereka pun terbilang sangat kuat karena setelah 12 minggu terisolasi, mereka masih sanggup mengikuti upaya evakuasi dengan menyelam di air keruh melewati lorong-lorong goa yang sempit.

Kemungkinan besar pelatih mereka, Ekapol Chanthawong, yang pernah menjadi seorang biksu selama 10 tahun, mengajari meditasi.

“Dia bisa bermeditasi hingga satu jam. Itu pasti membantunya dan mungkin membantu anak-anak itu tetap tenang," ucap bibi sang pelatih dalam sebuah wawancara.

Meditasi selama ini dipercaya mampu menenangkan pikiran. Ini sangat berguna untuk mengatur emosi yang mudah berubah.

Mempraktikan meditasi secara teratur menjadikan kita seorang pengamat keadaan yang turut mempengaruhi kehidupan kita sendiri.

Mampu mengatur emosi membuat kita bisa lebih memahami intuisi. Semakin tenang pikiran, semakin tinggi intuisi kita.

Ketika anak-anak yang terjebak di dalam goa tersebut secara teratur bermeditasi, keyakinan mereka untuk mampu selamat dari tragedi tersebut sangat tinggi.

Menenangkan pikiran memang mampu menyingkirkan gangguan yang menghalangi intuisi kita.

Jadi, bagaimana mendapatkan manfaat penuh dari meditasi untuk kehidupan sehari-hari?

1. Lakukan dengan rutin

Jangan tinggalkan kesempatan sekecil apapun untuk bermeditasi. Temukan waktu setiap hari untuk melakukannya.

Semakin awal kita mengawali hari dengan meditasi, kita akan melakukannya dengan lebih baik. Kita pun akan merasa lebih tenang sepanjang hari.

2. Tentukan batas waktu

Menetapkan batas waktu untuk bermeditasi juga menjadi bagian penting agar kita dapat memperoleh manfaat penuh.

Saat awal mempraktikannya, kita pasti merasa kehilangan diri dalam meditasi, maka disinilah menetapkan batasan waktu berfungsi.

Cobalah untuk mengatur waktu dalam 20 menit untuk melakukan meditasi setiap harinya. Seiring waktu, durasi meditasi yang kita lakukan pasti akan bertambah.

3. Bergabung dengan kelas meditasi

Jika kesulitan untuk melakukan meditasi seorang diri, cobalah mengikuti kelas meditasi.

Struktur dan dukungan di dalamnya memungkinkan kita untuk memulai proses meditasi dengan sukses.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/07/11/120100120/meditasi-membantu-anak-yang-terjebak-di-goa-bermental-baja

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com