Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pakai Gaun Tanpa Lengan, Meghan Kembali Dobrak Aturan Kerajaan

Meghan memilih atasan model sequin berpayet dan rok panjang rancangan desainer asal London, Safiyaa. Busana ini  mengekspos bagian pundak dan punggungnya.

Penampilannya itu menambah daftar "pelanggaran" aturan kerajaan yang dilakukan oleh istri Pangeran Harry.

Secara historis, anggota keluarga kerajaan selalu mengenakan gaun malam ke acara formal.

Baik Kate Middleton dan Ratu selalu memakai gaun malam bergaya klasik saat menghadiri momen formal seperti ini.

Anggota kerajaan, khususnya wanita, tak pernah memakai busana dengan yang mengekpos bagian bahu mereka.

Gaun panjang dengan rok mengembang dan bagian bahu yang sedikit terekpos masih sering dipakai anggota kerajaan. Bahkan, Putri Diana adalah penggemar gaun dengan model tersebut.

Mungkin, Meghan menyadari hal ini sehingga dia memodifikasi bagian atasnya dengan menambahkan aksen tali.

Beberapa kali Meghan memang tampil berani dengan memakai gaun yang menampilkan bahunya. Bahkan, saat menghadiri Endeavour Fund Awards awal tahun ini, Meghan juga memakai setelan hitam dari Alexander McQueen, bukan sebuah gaun malam yang biasa dipakai di acara formal.

Meghan juga kerap memakai setelan dan bawahan berupa celana panjang saat menghadiri momen-momen kerajaan.

Entah mengapa, pada momen ini, Meghan tak memadukan atasan berpayetnya dengan celana panjang warna hitam yang nampaknya lebih cocok dengan karakternya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/11/21/102833620/pakai-gaun-tanpa-lengan-meghan-kembali-dobrak-aturan-kerajaan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com