Alasan Meghan Memilih Persalinan yang Berbeda dari Kate

KOMPAS.com - Meghan markle diperkirakan akan melahirkan anak pertamanya pada musim semi tahun ini.

Kabarnya, The Duchess of Sussex memilih persalinan yang berbeda dari saudari iparnya Kate Middleton.

Istri Pangeran Harry ini memilih untuk melahirkan di rumah. Sementara itu, The Duchess of Cambridge melahirkan ketiga anaknya di rumah sakit St Mary.

Mantan aktris itu memilih persalinan yang lebih privasi. Ia nampaknya menginginkan pengalaman yang berbeda dari anggota kerajaan yang lain.

Anak-anak Pangeran Harry dan Meghan Markle memang memiliki garis suksesi yang panjang untuk menjadi pewaris tahkta kerajaan.

Oleh karena itu, mereka bisa melakukan hal yang sedikit berbeda dari anggota kerajaan yang lain.

Katie Nicholl, koresponden kerajaan, mengatakan jika pasangan yang menikah di bulan Mei tahun lalu itu telah membuat pilihan mereka.

Mereka akan tinggal di Frogmore Cottage, Istana Windsor, pada saat bayi mereka lahir.

Pasangan itu juga memilih agar anak-anak mereka lahir di rumah atau di rumah sakit yang tak jauh dari Istana Windsor.

"Ada beberapa pembicaraan, Meghan mungkin memilih untuk melahirkan di rumah, meskipun mengingat ini adalah bayi pertamanya, dokter kemungkinan akan menyarankan kelahiran di rumah sakit," ucap Katie.

Meghan adalah penggemar yoga dan selalu menerapkan gaya hidup sehat, seperti melakukan meditasi di pagi hari.

Mantan aktris itu nampaknya juga telah mempelajari teknik persalinan alami, termasuk hipnobirthing, yang juga diterapkan oleh Kate.

Doria Ragland, ibunda Meghan, dilaporkan akan tinggal bersama Meghan dan Harry untuk membantu putrinya merawat anak pertamanya.

Salah satu sumber berkata, Doria berencana akan sering menjenguk cucunya yang baru lahir.

Selain itu, juga ada rencana untuk dibuatkan ruangan khusus Doria di rumah baru mereka.

"Dia ingin membantu Meghan dan Harry untuk merawat bayinya. Doria akan terlibat dan mendorong Meghan melakukan persalinan alami," ucap sumber tersebut.

Ada kemungkinan Meghan akan memiliki anak kembar. Berdasarkan laporan Daily Stars, para pejabat kerajaan bertaruh jika pasangan itu akan memiliki bayi kembar.

Memang kecil kemungkinan untuk memiliki anak kembar. Laporan dari TwinsUK mengatakan populasi kembar di Inggris berjumlah 1,5 persen.

Namun, ada peningkatan 50 persen untuk kelahiran kembar sejak tahun 1980an.

Semakin tua usia ibu, semakin besar kemungkinannya untuk memiliki anak kembar, terutama saat usia ibu di atas 35.

Laman TwinsUK juga melaporkan, tingkat kelahiran kembar bagi ibu di atas usia 35 adalah 21,7 per 1000. Kemungkinan kelahiran kembar bagi ibu di atas 45 tahun adalah 56,7 per 1.000.