Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Meghan Markle Berikan Pesan Harapan dan Cinta

KOMPAS.com - Baru-baru ini Meghan Markle muncul di program spesial memperingati hari pahlawan di CNN.

Duchess of Sussex memenangkan hati para penggemar dengan penampilannya yang mengejutkan untuk menghormati para pahlawan.

Dia juga berterima kasih kepada orang-orang yang sudah menjadi pahlawan di masa pandemi Covid-19 ini dengan membantu komunitas di sekitarnya.

"Mereka memastikan orang-orang di sekitarnya tidak menderita dalam isolasi," katanya.

Dalam program tersebut, Meghan tidak hanya memberikan pesan harapan melalui kata-kata saja, tetapi juga dengan perhiasannya.

Dia terlihat mengenakan sepasang anting-anting emas berbentuk burung layang-layang (swallow) untuk menyebarkan pesan harapan dan cinta.

Para ahli percaya, dia memakai anting-anting itu karena memang secara universal burung layang-layang merupakan simbol dari harapan dan cinta.

Menurut sebuah laporan, anting-anting tersebut juga bermakna sebagai pesan mengenai harapan dan cinta setelah keguguran yang dialaminya pada bulan Juli lalu.

Sebab, burung layang-layang adalah entitas untuk ibu yang berduka dan orang Romawi kuno meyakini bahwa burung ini mewujudkan jiwa anak-anak yang telah hilang saat melahirkan.

Meski begitu, selama penampilannya di TV, dia hanya memberikan penghormatan sepenuhnya kepada para pahlawan, tanpa membahas pengalaman pribadinya yang memilukan itu.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/12/16/095757320/meghan-markle-berikan-pesan-harapan-dan-cinta

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com