Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Melihat Robot Gundam Kinetik Setinggi 18 Meter di Yokohama

Hari itu, ratusan orang berbaris di luar kompleks untuk melihat robot raksasa tersebut sebelum pembukaan pada pukul 10.00.

Beberapa penggemar mengenakan topeng wajah yang dihiasi gambar Gundam, yang lain berpakaian seperti karakter favorit mereka, Char Aznable.

"Saya telah menjadi penggemar sejak lama dan sangat senang melihat Gundam yang bergerak," ujar seorang pria berusia 53 tahun itu.

Pria yang bekerja di bidang konstruksi ini mengaku sungguh takjub melihat bagaimana para teknisi membangun patung robot sebesar itu.

Lalu, ada juga seorang pria Amerika Serikat yang tinggal di Tokyo, datang bersama istri dan putranya.

Dia mengungkapkan, Gundam tidak begitu dikenal di AS, tapi putranya sangat menyukainya.

Pembangunan patung raksasa yang bergerak itu diprakarsai oleh perusahaan mainan terbesar Jepang, Bandai Namco Holdings.

Pengunjung dapat melihat melihat kepala dan tubuh robot fiksi di dek observasi 15 meter hingga 18 meter dari permukaan tanah.

Di samping itu, kompleks ini juga menjadi tuan rumah Gundam-Lab, di mana pengunjung dapat mempelajari cara kerja patung kinetik.

Di sana, orang-orang bisa menikmati langsung pengoperasian Gundam yang menggunakan teknologi 5G.

Biaya masuk untuk anak berusia 13 tahun ke atas adalah 1.650 yen atau sekitar Rp 225 ribu.

Namun, untuk tiket ke dek observasi dikenakan biaya tambahan 3.300 yen atau sekitar Rp 455 ribu.

Direktur serial anime "Mobile Suit Gundam," yang dianggap sebagai bapak Gundam, Yoshiyuki Tomino mengatakan, patung Gundam mengajarinya tentang bentuk tubuh manusia yang lebih indah dari sebelumnya.

"Ini karena ukuran humanoid dan warna mainan menunjukkan hal-hal hebat," ujar dia saat opening ceremony.

Serial televisi animasi "Mobile Suit Gundam" juga dikenal sebagai "First Gundam", yang awalnya ditayangkan di Jepang pada tahun 1979.

Film ini bercerita tentang pilot robot bernama Amuro yang berjuang dan tumbuh melalui pertempuran hidup atau mati.

Serial animasi itu berlatar masa depan dan orang-orang bertempur dalam robot besar yang disebut "Mobile Suit".

Memperkenalkan gundam secara luas

Program tersebut telah disiarkan dalam beberapa bahasa asing, termasuk bahasa Inggris dan Mandarin.

Baru-baru ini, sebuah acara Gundam diadakan di Shanghai bekerja sama dengan pemimpin e-commerce Tiongkok, Alibaba. Peristiwa serupa terjadi di Thailand pada bulan September.

Untuk peringatan 30 tahun pada seri tahun 2009, Bandai Namco mendirikan patung di Gundam Base Tokyo, sebuah objek wisata di distrik tepi laut, di ibu kota Jepang.

Patung itu sama besarnya dengan yang ada di Yokohama, tetapi versi Yokohama adalah Gundam pertama yang bergerak dan berukuran penuh.

Patung baru ini merupakan bagian dari tantangan global Gundam untuk Bandai Namco membangun merek di luar negeri dalam memperingati ulang tahun ke-40 seri tersebut.

"Awalnya, kami berharap tidak hanya menarik penggemar domestik tetapi orang-orang dari seluruh dunia," kata seorang perwakilan perusahaan kepada Nikkei Asia.

Namun, pandemi virus corona memundurkan rencana perusahaan dan menunda pembukaan pameran yang telah dijadwalkan pada Oktober.

Pameran itu seharusnya bertepatan dengan Tokyo Paralympic Games yang telah ditunda hingga 2021.

Dalam sebuah wawancara, Masaru Kawaguchi, Presiden Bandai Namco menantikan pertandingan Tokyo 2020 yang memiliki dampak positif karena perusahaan dapat mempromosikan karakter Gundam kepada pengunjung luar negeri.

Patung itu akan berdiri hingga Maret 2022. Lokasi seluas 9.000 meter persegi ini terletak di Dermaga Yokohama, yang merupakan kandidat untuk menjadi tuan rumah resor kasino terintegrasi.

Kota ini telah mengundang operator kasino asing untuk membangun resor di daerah tersebut setelah Jepang melegalkan perjudian kasino pada tahun 2018 lalu.

Penjualan ke luar negeri

Ekspansi ke luar negeri adalah bagian dari strategi pertumbuhan perusahaan sebagai basis penggemarnya di Jepang.

Di AS, Bandai Namco telah memutuskan untuk menjual mainan gundam di pengecer besar seperti Walmart dan Target.

Tahun depan, pembuat mainan akan memasang Gundam ukuran penuh di Shanghai, yang dianggap perusahaan sebagai pasar prioritas.

Model plastik Bandai Namco semakin populer di pasar luar negeri, dengan sekitar setengah penjualan perusahaan berasal dari luar negeri.

Total pengirimannya telah meningkat lebih dari empat kali lipat sejak tahun fiskal 2006, menjadi 31,26 juta unit pada tahun fiskal 2019.

Menanggapi meningkatnya permintaan, terutama di Asia, bulan ini perusahaan tersebut membuka pabrik baru di Shizuoka, barat daya Tokyo, yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksinya hingga 40 persen.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/12/21/170746120/melihat-robot-gundam-kinetik-setinggi-18-meter-di-yokohama

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com