Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Tanam Cabai di Rumah

KOMPAS.com - Melambungnya harga cabai tentu membuat masyarakat khususnya ibu rumah tangga dan penjual makanan menjadi resah.

Terlebih pada beberapa masakan, cabai termasuk bumbu utama karena dapat meningkatkan cita rasa dan kelezatan makanan.

Guna menyiasati hal ini, tidak ada salahnya mencoba menanam cabai sendiri di rumah. Selain mengirit pengeluaran, cabai juga bisa langsung dimanfaatkan untuk makanan.

Dalam menanam cabai, ada hal-hal yang perlu diperhatikan. Berikut ulasannya.

1. Benih

Pilihlah benih cabai yang berkualitas dan cari tahu waktu tumbuhnya. Beberapa varietas benih cabai biasanya mulai bertunas dalam waktu 7-10 hari.

Selain itu, bagi yang ingin menanam di dalam pot, pilihlah benih cabai yang khusus untuk di dalam ruangan.

2. Tanah

Setelah menentukan jenis benih yang tepat, taburkan 2-3 benih cabai sedalam 6 mm ke dalam campuran tanah organik atau berkualitas.

Kemudian taruh pot di tempat yang hangat. Apabila cabai di tanam di luar ruangan, pastikan area tersebut terpapar sinar matahari dengan baik.

Selain itu, berikan jarak kira-kira 46-92 cm jika ingin memiliki lebih dari satu tanaman cabai.

3. Cahaya

Setelah mulai bertunas atau muncul kecambah, pastikan pot berisi benih cabai mendapatkan paparan sinar matahari dan jaga tanah tetap lembap.

Hal yang sama berlaku untuk cabai yang ditanam di luar ruangan. Idealnya cabai diletakkan di tempat bersuhu 21-27 derajat Celsius pada siang hari dan 16-21 derajat Celsius pada malam hari.

4. Penyiraman

Hindari menyiram air terlalu banyak karena benih cabai sulit tumbuh di tanah yang basah. Jadi pastikan untuk menjaga tanahnya tetap lembap.

Untuk cabai yang ditanam di pot, pastikan pot memiliki drainase yang baik.

4. Pupuk

Selanjutnya, jangan lupa untuk memberikan pupuk pada benih cabai yang mulai tumbuh. Baik yang ditanam di dalam pot maupun di halaman rumah.

Pemupukan berfungsi membuat tanaman tumbuh subur. Selain itu, cabai yang dihasilkan juga bisa lebih besar dan berisi.

5. Hama

Kutu daun juga bisa menjadi masalah untuk tanaman cabai yang mulai tumbuh. Gunakan semprotan insektisida guna mencegah serangga yang mengganggu dan merusak tanaman.

6. Waktu pemetikkan

Banyak varietas cabai membutuhkan waktu 75 hari atau lebih untuk matang hingga siap dipetik.

Cuaca panas dan tanah yang lebih kering berpengaruh terhadap pedasnya cabai. Saat cabai terlihat hampir matang, biarkan tanah mengering di antara penyiraman.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/02/27/151922020/6-hal-yang-perlu-diperhatikan-saat-tanam-cabai-di-rumah

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com