Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kuteks Terbaru yang Membuat Kuku “Bisa Bernapas”

KOMPAS.com - Bereksprimen dengan warna cat kuku atau kuteks memang menyenangkan, namun bagi para muslimah penggunaan kuteks dianggap dapat mengganggu penyucian diri pada waktu wudhu.

Hal tersebut disebabkan karena cat kuku dapat menghalangi masuknya air ke dalam kuku.

Namun, saat ini sudah banyak produk kuteks yang menggunakan teknologi breathable sehingga kuku tetap bisa “bernapas”. 

Cat kuku dengan teknologi ini juga disebut membuat kuku tetap sehat dan terawat karena lapisan cat memungkinkan oksigen untuk menyelinap masuk. 

Merek kuteks asal Inggris, Barry M juga baru meluncurkan produk Barry M Air Breathable Nail Paint, yang bisa digunakan oleh seluruh wanita Indonesia yang senang mengekspresikan diri lewat kuku.

Selain bersifat breathable, keunggulan dari produk terbaru ini adalah hasil akhirnya yang glossy seperti berlian.

Cat kuku yang hadir dalam enam warna pilihan ini juga diklaim tidak mudah terkelupas, bahkan mampu bertahan sampai dengan lima hari. 

Beauty influencer Jharna Bhagwani yang senang menggunakan kuteks, menyambut gembira peluncuran cat kuku ini.

“Warna-warni nail paint dari Barry M yang satu ini bisa dipakai di berbagai kesempatan, baik saat beraktivitas sehari-hari mau pun ketika aku butuh inspirasi look untuk kuku-kuku yang matching dengan make up wajah,” ujarnya.

Barry M sendiri bukanlah brand baru di dunia kosmetik. Barry M pertama kali diluncurkan di London, Inggris, pada 1982 silam.

Merek ini telah menjadi salah satu leading beauty brand yang mengedepankan produk-produk vegan dan cruelty-free.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/05/03/092945220/kuteks-terbaru-yang-membuat-kuku-bisa-bernapas

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com