Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips untuk Terhubung Kembali dengan Pasangan Secara Seksual

KOMPAS.com - Ketika dua orang telah menikah untuk waktu yang lama, ada kemungkinan hubungan seksual di antara mereka memudar.

Bahkan, jika pernikahan itu berhasil dan dimulai dengan kuat, chemistry antara pasangan juga bisa berkurang. Situasi seperti ini mungkin sering menimbulkan konflik di antara keduanya.

Apabila kita menghadapi situasi yang sama, kita dapat mencoba beberapa tips untuk terhubung kembali dengan pasangan secara seksual, seperti berikut ini.

1. Berpelukan dengan pasangan

Tidak mungkin untuk bisa langsung beralih dari kurangnya keintiman ke hubungan seksual yang sepenuhnya memuaskan.

Jika perjuangan kita meningkatkan keintiman hubungan seksual masih belum membuahkan hasil, kita dapat mencoba meredakan kecemasan dengan berpelukan selama beberapa waktu.

Kita mungkin juga dapat mempertimbangkan untuk berpelukan dengan pasangan di sofa sambil menonton film atau acara TV bersama.

2. Berbicara satu sama lain

Berbicara dengan pasangan sangat penting untuk mengembalikan keintiman dalam pernikahan.

Melakukan diskusi yang jujur dengan dia, di mana kita berbicara tentang apa yang menyebabkan situasi jadi tidak nyaman bisa membantu kita mendapatkan kejelasan.

Mungkin salah satu dari kalian berdua sedang stres atau mungkin ada konflik berkelanjutan yang memengaruhi gairah seks.

3. Terhubung dengan tubuh kita sendiri

Kita perlu meluangkan waktu untuk berolahraga atau melakukan relaksasi untuk merangsang tubuh kita secara fisik.

Kegiatan semacam itu dapat membantu kita terhubung kembali secara fisik dengan diri sendiri dan meningkatkan keinginan untuk berhubungan seks.

Terhubung dengan tubuh kita sendiri juga dapat membantu mengembalikan gairah ke dalam hubungan.

4. Mencium satu sama lain

Kita mungkin tidak berminat untuk berhubungan seks setiap malam, tetapi itu tidak harus menghentikan kita untuk terhubung satu sama lain.

Kita harus tahu bahwa keintiman lebih dari sekadar seks. Namun, jika kita mulai berciuman dengan pasangan, itu mungkin akan mengarah pada hubungan seks.

5. Saling memanjakan

Sisihkan waktu setiap akhir pekan di mana salah satu pasangan harus memenuhi keinginan yang lain atau saling memanjakan.

Misalnya, selama satu jam, kita dapat meminta pasangan untuk melakukan apa yang kita inginkan, apakah itu memijat punggung atau mencium kita.

Kemudian, kita juga bisa memilih waktu di mana kita akan membalas budi kepada pasangan dengan balik memanjakannya.

6. Tetap menjalin persahabatan dengan pasangan

Penting untuk memiliki persahabatan yang erat satu sama lain jika kita ingin terhubung kembali dengan pasangan.

Jadi, kembangkan hubungan yang mendalam satu sama lain. Luangkan waktu untuk percakapan yang mendalam dan jadilah teman bagi pasangan kita.

Diskusikan harapan, impian, dan ketakutan bersama. Tetaplah menjadi seseorang yang pengertian dan tidak menghakimi baginya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/08/06/222109720/tips-untuk-terhubung-kembali-dengan-pasangan-secara-seksual

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com