Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bermimpi tentang Seseorang, Apa Artinya?

Konon, jika kita memimpikan tentang seseorang, berarti orang itu sedang memikirkan kita atau kita akan segera bertemu dengannya.

Namun, kenyataannya tidak demikian. Sebab, mimpi tidak dipicu oleh peristiwa eksternal, bukan ekspresi dari kebutuhan dan keinginan bawah sadar kita.

Lantas, apa artinya?

Beberapa penafsir mimpi mengatakan, semua orang yang ada dalam mimpi kita sebenarnya adalah kita sendiri, meski berbeda versi.

Dalam teori ini, apa yang kita rasakan tentang orang-orang dalam mimpi akan memberi kita pemahaman tentang makna mimpi itu.

Kendati demikian, masih ada faktor penting lainnya yang dapat membantu kita memahami arti mimpi bertemu dengan seseorang, seperti waktu mimpi terjadi atau simbol dalam mimpi.

Terkait waktu, ada tiga tahapan mimpi yang memiliki fungsi berbeda.

Pertama, wishful thinking stage, di mana pikiran mengatur semua informasi yang kita koleksi dan membaginya ke dalam kategori yang spesifik.

Ini mimpi yang terjadi saat tidur siang singkat.

Lalu, ada tahap precognitive, dengan pikiran mempediksi ke mana kita akan pergi, berdasarkan informasi dalam tahap wishful thinking stage.

Misalnya, saat kita mengalami banyak masalah, membuat mimpi memasukkan orang yang tidak kita sukai.

Terakhir, ada venting stage, mimpi yang terjadi selama tahap rapid eye movement -REM (sudah tak terlalu pulas) terakhir di pagi hari sebelum bangun.

Konon, mmpi ini terjadi ketika pikiran berusaha untuk melepaskan sesuatu yang tak lagi diperlukan, atau bisa terjadi saat mengumpulkan banyak informasi.

Saar kita memimpikan seseorang yang telah meninggal, misalnya. Bisa saja ini berarti kita tengah berusaha untuk “berdamai” dengan sesuatu di dunia nyata yang akan segera berakhir.

Jadi, bisa dibilang bahwa tahap pertama mimpi adalah mengumpulkan informasi, tahap kedua memprediksi masa depan, dan tahap tiga adalah melepas atau menyerap informasi baru.

Simbol dalam mimpi

Faktor kedua yang menentukan arti mimpi adalah simbol di dalamnya.

Simbol-simbol dalam mimpi sebenarnya memiliki arti yang spesifik meski terkadang berbeda dengan harapan.

Gambar simbolis mewakilkan sesuatu yang lebih dalam dan merupakan simbol dalam proses tersebut.

Orang-orang yang kita mimpikan pun merupakan simbol adanya sesuatu dalam diri kita.

Jadi, kita bisa menyimpan sebuah jurnal di samping kasur, dan tetapkan niat bahwa kita akan mengingat mimpi ini saat bangun tidur.

Dan, perhatikanlah apakah ada yang aneh atau tidak, lalu mencoba mengidentifikasinya.

Selain itu, simbol terpenting lainnya adalah the Timing Cue, mimpi yang menginformasikan asal cerita emosional.

Bermimpi tentang seseorang berkali-kali

Jadi, jika kita bermimpi tentang seseorang atau sesuatu berkali-kali, artinya tubuh tidak mendapatkan pesan mimpi, atau tidak dapat menyelesaikan sebuah situasi di dunia nyata.

Jadi, luangkan waktu untuk menganalisa mimpi yang terjadi baru-baru ini, dan memecahkan apa yang membebani pikiran kita.

Hal itu perlu dilakukan demi akhir yang lebih nyaman, dan mampu memahami arti mimpi kita.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/09/14/052614720/bermimpi-tentang-seseorang-apa-artinya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com