Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa Warna Pakaian untuk Tingkatkan Kepercayaan Diri dan Mood?

KOMPAS.com - Warna merupakan elemen penting yang perlu diperhatikan saat memilih pakaian.

Sebab, jika salah memadukan warna, penampilan seseorang bisa menjadi berantakan dan kurang nyaman dilihat.

Sebaliknya keserasian warna pada pakaian akan membuat seseorang tampak menarik, walau desain pakaian yang dikenakan mungkin terlihat sederhana dan tidak banyak aksesoris.

Selain itu, pemilihan warna yang tepat juga mampu meningkatkan kepercayaan diri seseorang saat tampil di hadapan orang lain.

Sayangnya, tidak semua orang memiliki selera dan kemampuan yang baik untuk memadupadankan warna pakaian yang akan dikenakannya.

Alhasil, saat menghadiri suatu acara atau ketika menghadiri perayaan penting, seseorang menjadi tidak percaya diri. Lebih parahnya lagi, pakaian yang dikenakan dapat memengaruhi suasana hatinya.

Kalau kamu termasuk orang yang kesulitan mencari keserasian warna pada pakaianmu, sebaiknya kamu perlu memerhatikan tips yang berikut ini.

Hal ini merupakan sesuatu yang wajar sebab hampir semua orang ingin terlihat menarik.

Dalam beberapa aspek, kamu memang perlu mencocokkan warna dengan situasi yang ada agar menimbulkan kesan pertama yang baik saat bertemu dengan orang lain.

Contohnya, saat kamu datang untuk menghadiri undangan wawancara kerja sebaiknya warna yang kamu pilih untuk pakaianmu adalah hitam dan putih.

Sedangkan, bila ingin kencan bersama pasanganmu, kamu bisa memilih warna merah muda atau merah.

Kecocokan antara pakaian dengan contoh situasi di atas memang bukan rahasia umum lagi. Banyak orang sudah melakukannya dan merupakan hal yang wajar.

Namun, selain situasi-situasi tersebut, kamu boleh mencoba memadupadankan warna pada pakaian yang kamu kenakan setiap hari.

Tujuannya supaya warna pakaian yang kamu pakai dapat meningkatkan kepercayaan diri dan membuatmu menjadi semakin keren di hadapan orang lain.

Berkaitan dengan hal itu, berikut adalah saran palet warna yang bisa dicoba.

Bagi seseorang yang ingin menampilkan kesan monokrom pada pakaiannya, putih menjadi warna yang patut dipilih.

Saat mengenakan pakaian putih, biasanya seseorang akan tampak bersih, elegan, profesional, dan keren.

Walau sebagian orang menilai putih merupakan warna yang membosankan, mudah kotor, dan di beberapa daerah diidentikkan dengan warna kematian, namun warna ini dapat digunakan di berbagai situasi, seperti wawancara kerja maupun bertemu dengan orang penting.

Seseorang yang memakai warna hitam pekat cenderung memiliki lemari pakaian yang lebih minimalis dan oleh karena itu biasanya lebih praktis.

Walau di beberapa daerah, warna hitam memiliki maknanya masing-masing, namun memakai pakaian berwarna hitam akan membuatmu tampak berani, berwibawa, serius, kuat, dan praktis.

Aura dari warna hitam akan muncul tergantung pada bagaimana kamu memilih gaya dan situasi saat memakainya.

Misalnya, ketika mengenakan setelan hitam yang rapi dan menganggapnya pas, kamu mungkin terlihat berpakaian bagus.

Namun, apabila setelan jas yang sama dikenakan di pemakaman, warna ini akan menunjukkan ungkapan kesedihan.

Dengan mengenakan pakaian berwarna merah, kepercayaan diri seseorang akan bertambah, energinya bertambah, termasuk membuat seseorang menjadi bersemangat.

Warna ini membuat pemakainya terlihat menarik secara fisik, tegas, berorientasi pada tujuan, agresif, dan berani.

Sehingga, warna merah cocok dipakai untuk memberi kesan saat kencan dan menjadi pusat perhatian di tengah orang banyak.

Dalam hal ini, kamu dapat menggunakan warna dasar lainnya untuk mengubah suasana hati atau memengaruhi orang lain di sekitarmu. Warna-warna tersebut, meliputi:

  • Oranye: kegembiraan, berenergi, dan segar
  • Kuning: untuk kebahagiaan, pemikiran yang kritis, dan bisa bersifat agitasi jika digunakan secara berlebihan
  • Hijau: tumbuh-tumbuhan, ramah lingkungan, dan alam yang keberlanjutan
  • Biru: ketenangan dan keamanan
  • Ungu: biasanya digunakan untuk bangsawan, kekuatan dan kebijaksanaan
  • Merah muda: kebaikan, kelembutan, atau rangsangan jika berwarna merah muda panas.

Saat hendak memadupadankan warna pakaian, kamu perlu mengingat bahwa kecerahan atau bayangan warna dapat mengubah perasaan diri sendiri dan orang lain.

Cara terbaik untuk menentukan bagaimana warna tertentu akan memengaruhi suasana hatimu adalah dengan mencobanya.

Kamu bisa mencoba mengenakan tampilan denim-on-denim, atau jika ingin warna yang menenangkan guna mengurangi stres saat bekerja di rumah, kamu bisa menggunakan warna hijau keabu-abuan atau yang biasa disebut sage green.

Selain itu, tidak ada salahnya juga bereksperimen dengan warna pakaian lain. Kamu bisa melihat spektrum warna dan melihat warna yang berlawanan satu sama lain, bila ingin memakai warna komplementer.

Atau, jika ingin sesuatu yang berbeda dan berani, kamu bisa menguji kreativitasmu dengan keluar dari zona nyaman dari warna yang biasa kamu pakai.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/10/27/103650920/apa-warna-pakaian-untuk-tingkatkan-kepercayaan-diri-dan-mood

Terkini Lainnya

Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Wellness
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Wellness
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Wellness
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Wellness
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
Wellness
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Wellness
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Wellness
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Beauty & Grooming
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Parenting
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Wellness
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Wellness
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Parenting
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Beauty & Grooming
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Beauty & Grooming
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com