Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kekayaan Budaya Asia Tenggara dalam Sepasang Adidas Ultraboost DNA

Untuk koleksi ini, adidas menggandeng enam individu kreatif dari enam negara di Asia Tenggara, yakni Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Enam individu kreatif tersebut adalah Yeri Afriyani (Calla the Label) dari Indonesia, Jaemy Choong dari Malaysia, Greg Guleserian (Egg Fiasco) dari Filipina, Eman Raharno Jeman (Clogtwo) dari Singapura, Tanit Likitthamarak dari Thailand, dan Le Thanh Tung (Crazy Monkey) dari Vietnam.

Masing-masing menuangkan kreasinya dalam sepasang Ultraboost DNA dengan membawa identitas kekayaan budaya khas Asia Tenggara.

"Asia Tenggara kaya akan budaya dan tradisinya yang indah. Kolaborasi ini ingin merayakan budaya Asia Tenggara. Kita semua berkumpul dan merayakan begitu banyaknya tradisi indah di Asia Tenggara."

Demikian diungkapkan oleh Senior Manager Brand Activations PT adidas Indonesia, Cinita Dewi Mayakatri, dalam acara peluncuran di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Sabtu (13/11/2021).

Founder Calla The Label, Yeri Afriyani menjelaskan detail desain yang diaplikasikannya pada sepasang Ultraboost DNA.

Desain tersebut memadukan sejumlah warna, yaitu biru yang merepresentasikan lautan, hijau yang merepresentasikan hutan hujan tropis, dan jingga yang merepresentasikan matahari terbenam di garis pantai Indonesia. Ada pula sentuhan warna fuschia yang merepresentasikan bunga Rafflesia arnoldii.

"Ide dasarnya adalah menonjolkan DNA Calla yang warna-warni -apapun shape atau desainnya selalu abstrak, dalam desain yang bisa merepresentasikan Indonesia, tapi dengan cara yang Calla The Label banget," tutur Yeri.

Midsole boost yang dikenakan memberikan bantalan yang nyaman dan responsif ketika berlari, dipadukan dengan outsole Continental™ Better Rubber yang dapat menyeimbangkan gerakan cepat dengan landasan yang stabil.

Kompas.com sempat menjajal sepasang Ultraboost DNA City Pack untuk berlari di sekitar kawasan SCBD. Selain bantalan yang nyaman ketika menyentuh permukaan, sepatu ini juga ringan sehingga memudahkan saat berlari atau menaiki anak tangga.

Upper primeknit yang digunakan pada sepatu ini juga membuat sepatu dapat menyesuaikan bentuk kaki pemakainya, membuat akitivitas berjalan dan lari menjadi semakin ringan.

Secara tampilan, bentuk sepatu yang ramping terasa pas di kaki alih-alih membuat kaki terlihat lebih lebar. Ultraboost DNA City Pack dengan desain dari Calla The Label juga didominasi warna hitam sehingga lebih tak cepat kotor.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/11/13/215346520/kekayaan-budaya-asia-tenggara-dalam-sepasang-adidas-ultraboost-dna

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com