Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Studi: Penganiayaan Anak Picu Insomnia dan Masalah Alkohol saat Dewasa

Ironisnya, hal ini memang masih sulit dihentikan. Padahal, anak yang mengalaminya dapat mengalami kerugian di kemudian hari.

Dikutip dari PsyPost, sebuah studi menemukan, anak yang mengalami kekerasan emosional berisiko lebih tinggi mengalami insomnia dan ketergantungan alkohol saat beranjak dewasa.

Studi yang diterbitkan di jurnal Addictive Behaviors Reports tersebut mengamati anak yang mengalami kekerasan emosional, dan hasilnya ditemukan bahwa mereka lebih mungkin mengalami insomnia di kemudian hari.

Masalah tidur itulah yang kemudian memicu anak-anak mengalami ketergantungan alkohol.

Memang, umum bagi seseorang untuk mengalami kesulitan tidur akibat mengalami trauma.

Untuk itu, peneliti ingin melihat apakah insomnia yang disebabkan oleh trauma masa kanak-kanak akan menimbulkan respons yang sama.

Hasilnya, ditemukan bahwa menangani dan merawat anak yang memiliki trauma di masa kanak-kanak dapat mencegah hal ini terjadi di kemudian hari.

Para peneliti juga melihat jumlah anggota keluarga yang mendukung, insomnia, atau mengalami masalah dengan alkohol.

Lalu ditemukan bahwa mereka yang menjadi korban pelecehan emosional lebih mungkin menderita insomnia dan masalah terkait alkohol.

Tim peneliti juga mengatakan bahwa mungkin ada gangguan kontrol pada mereka yang memiliki riwayat pelecehan emosional. 

Kondisi itu merupakan faktor yang mempengaruhi insomnia dan asupan alkohol.

Untuk itu, penting untuk disadari bahwa pelecehan bisa datang dalam berbagai bentuk, dan semua pelecehan itu akan berdampak negatif serta membutuhkan perhatian.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/05/01/043000320/studi--penganiayaan-anak-picu-insomnia-dan-masalah-alkohol-saat-dewasa

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com