Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Mengapa Dapur perlu Dirancang Berdasarkan Feng Shui

KOMPAS.com - Jika bicara soal Feng Shui dalam rumah tempat tinggal, maka dapur, pintu depan, kamar tidur akan menjadi tiga area paling penting.

Pintu depan menandakan mulut rumah tempat energi masuk, dan kamar tidur menjadi tempat kita menghabiskan banyak waktu setiap hari.

Sementara itu, dapur tidak hanya berfungsi sebagai tempat untuk menyiapkan dan menyimpan makanan untuk dikonsumsi, tetapi juga tempat energi baik dan buruk berinteraksi dengan api untuk mencapai keseimbangan.

Untuk itu, diperlukan beberapa tips Feng Shui guna membuat dapur menjadi sumber kesehatan dan kesejahteraan penghuni rumah.

Dikutip dari Britannica, Feng Shui merupakan sebuah sistem khas China yang memposisikan bangunan dan benda-benda di dalam bangunan dengan cara yang dianggap sesuai dengan kekuatan spiritual untuk membawa kesehatan dan kebahagiaan orang-orang di dalamnya.

Feng Shui sendiri berakar dari Taoisme, di mana 'Tao' berarti 'jalan' dan Taoisme melambangkan 'jalan alam.’

Artinya, Feng Shui dapat menyerap energi dari alam dengan prinsip-prinsipnya.

Prinsip-prinsip tersebut bertujuan untuk menyeimbangkan energi ruang dalam rumah, meningkatkan kualitas kehidupan orang-orang yang hidup di dalamnya.

Prinsip kunci dalam Feng Shui

Jika bicara soal Feng Shui, ada lima elemen kunci di dalamnya. Lalu, kita juga akan menemukan konsep chi menurut Taoisme yang dibentuk oleh yin dan yang.

Berikut penjelasannya.

Yin dan yang

Menurut filosofi China, chi atau energi terdiri dari elemen yin dan yang.

Sementara itu, taoisme meyakni bahwa keseimbangan energi yang saling melengkapi namun berlawanan ini meningkatkan aliran chi positif dalam kehidupan seseorang sembari menjauhkan chi negatif.

Biasanya, yin, sisi gelap, menandakan energi feminin dan dikaitkan dengan segala sesuatu yang keras, negatif, dingin, dan basah, sedangkan yang merupakan sisi terang dan mewakili energi serta kehangatan maskulin.

Lima elemen

Feng Shui diatur oleh lima elemen yaitu yaitu air, kayu, api, tanah dan logam. Setiap elemen mewakili warna dan energi dalam ruang hidup, dan semua objek dapat dikategorikan sesuai dengan elemennya.

Sementara air mewakili emosi dan inspirasi, kayu berarti pertumbuhan dan kreativitas. Api menunjukkan kepemimpinan dan keberanian; bumi melambangkan kekuatan dan keseimbangan; logam menandakan fokus dan struktur.

Para praktisi Feng Shui pun percaya bahwa mencampur dan menyeimbangkan elemen tersebut di sebuah ruangan dapat meningkatkan aliran chi positif

The Bagua Map

Secara harfiah, bagua dapat iterjemahkan menjadi satu prinsip utama dalam energi Feng Shui. Hal ini juga digunakan untuk menganalisis medan energi suatu lingkungan.

Praktik Feng Shui modern pun membagi denah lantai menjadi sembilan kisi untuk membantu mengatur ruang.

Setiap area di peta mewakili aspek penting kehidupan, seperti karier, hubungan, dan kesehatan, bersama dengan elemen, warna, dan bentuk.

Alasan perlu kembali merancang dapur berdasarkan Feng Shui

Seperti disebutkan sebelumnya, Feng Shui tidak hanya membantu menyeimbangkan energi positif dan negatif di suatu lingkungan, tetapi juga memandu praktisi untuk meningkatkan aliran chi yang baik di rumah mereka.

Saat energi positif masuk ke rumah melalui pintu depan, chi akan muncul di rumah dan memengaruhi penghuninya.

Jadi untuk memastikan hadirnya energi baik, perlu untuk menilai penempatan dapur dan kamar tidur.

Nah ketika datang ke dapur, energi Feng Shui berinteraksi dengan energi aktif yang dihasilkan dari menyiapkan makanan. Artinya, memanfaatkan elemen api untuk meningkatkan chi positif,

Itulah mengapa alasannya kita perlu mendesain ulang atau menyusun dapur sesuai Feng Shui.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/05/31/125310520/alasan-mengapa-dapur-perlu-dirancang-berdasarkan-feng-shui

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com