Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

8 Minyak Esensial yang Bikin Tidur Nyenyak dan Redakan Kecemasan

Untuk mengurangi keluhan tersebut, kita bisa menggunakan beragam minyak esensial yang berasal dari penyulingan buah, biji, akar, dan bunga tanaman.

Jenis minyak tersebut sejak lama sudah dikenal sebagai aromaterapi untuk memberi efek menenangkan dan relaksasi.

Agar manfaat itu bisa dirasakan tentu minyak esensial perlu dimasukkan ke dalam rutinitas sebelum terlelap.

Misalnya dengan mencoba jenis-jenis minyak esensial berikut ini supaya tidur lebih nyenyak dan bebas dari cemas.

Apa saja?

1. Minyak lavender

Di urutan pertama ada minyak lavender yang memiliki aroma bunga manis dengan nuansa kayu atau herbal.

Minyak esensial ini bermanfaat untuk mengatasi kecemasan sedangkan efek sedatifnya membantu masalah tidur.

Hal itu dibuktikan dalam studi "Lavender Oil for Anxiety and Depression" yang dipublikasikan di Natural Medicine Journal.

Studi mendapati bahwa minyak lavender dapat menenangkan kecemasan dengan memengaruhi sistem limbik.

Jika mau mencobanya, minyak lavender bisa diteteskan ke dalam air hangat dan dicampur dengan minyak jojoba atau almond.

2. Minyak melati

Minyak melati memang sudah banyak digunakan untuk parfum dan banyak produk kosmetik.

Di sisi lain, minyak esensial tersebut juga bisa menenangkan sistem saraf tanpa menyebabkan kantuk.

Beberapa orang bahkan dapat merasakan efek stimulan apabila menggunakan minyak melati.

Supaya manfaatnya dapat dirasakan, minyak melati bisa dihirup langsung oleh hidung dari wadahnya.

Jika tidak, tambahkan saja beberapa tetes ke tisu dan letakkan di atas bantal saat hendak tidur.

Minyak esensial yang satu ini juga bisa ditambahkan pada diffuser agar seisi ruangan berbau harum.

3. Minyak basil

Minyak basil diekstraksi dari ramuan yang sama untuk membuat saus marinara dan memiliki aroma herbal yang segar.

Beberapa orang mungkin sudah mengetahui manfaat minyak basil untuk gangguan pencernaan, perawatan kulit, dan nyeri atau peradangan.

Namun sebagai aromaterapi, minyak esensial tersebut juga membantu menenangkan pikiran dan menghilangkan stres.

Selain itu, minyak basil bermanfaat untuk menenangkan sistem saraf untuk mengatasi kecemasan.

Cara menggunakan minyak basil cukup mudah. Kita dapat menuangkan beberapa tetes ke dalam diffuser dan mulai bernapas perlahan.

Minyak bergamot masuk dalam rekomendasi lantaran manfaatnya untuk meningkatkan perasaan positif.

Hal tersebut diketahui usai sebuah studi tahun 2017 dipublikasikan di National Library of Medicine.

Studi mendapati wanita di ruang tunggu pusat perawatan kesehatan mental yang menghirup minyak bergamot selama 15 menit bisa meningkatkan perasaan positif.

Tak berbeda jauh dengan minyak esensial lainnya, minyak bergamot cukup diteteskan sebayak 2-3 kali ke sapu tangan.

Jika sudah, manfaatkan sapu tangan yang sudah ditetesi minyak bergamot untuk dihirup aromanya.

5. Minyak chamomile

Menggunakan minyak chamomile untuk kecemasan adalah praktik yang telah ada selama bertahun-tahun.

Ada pun, minyak chamomile adalah hasil ekstraksi bunga, seperti aster dari tanaman chamomile, yang memberi efek menenangkan.

Tidak heran jika chamomile juga dijadikan teh herbal untuk membantu orang-orang dengan masalah tidur supaya bisa terlelap.

Minyak chamomile dapat digunakan dengan mudah, seperti mengencerkan dan memijatkannya ke kulit.

Atau, cobalah untuk menambahkan beberapa tetes minyak esensial itu ke dalam bak mandi berisi air hangat.

Minyak mawar bermanfaat untuk mengurangi sakit haid jika dipijatkan ke perut dan mampu memberi ketenangan saat cemas.

Hal itu terbukti dalam studi yang dipublikasikan di European Journal of Integrative Medicine beberapa tahun yang lalu.

Selain dipijatkan ke perut, minyak esensial dapt diteteskan ke dalam bak berisi air hangat untuk merendam kaki.

7. Minyak ylang ylang

Bagi yang masih asing, minyak esensial ini berasal dari bunga kuning pohon kenanga tropis dan memiliki aroma buah dan bunga yang manis.

Praktik menggunakan minyak ylang ylang untuk mengatasi kecemasan telah ada sejak lama karena sifatnya yang menenangkan.

Minyak yang bisa meningkatkan mood dan menenangkan sistem saraf ini ternyata juga membantu menurunkan tekanan darah.

Minyak esensial satu ini bisa digunakan dengan diencerkan ke kulit atau menambahkannya ke dalam diffuser.

8. Minyak valerian

Ramuan minyak valerian telah ada sejak zaman kuno dan berasal dari ekstraksi akar tanaman yang memiliki aroma kayu dan tanah.

Minyak valerian patut dicoba lantaran mengandung bahan yang meningkatkan tidur dan menenangkan saraf.

Minyak esensial itu juga dapat memiliki efek sedatif pada tubuh sehingga sering digunakan sebagai obat tidur.

Untuk cara menggunakannya, minyak valerian dapat diteteskan ke diffuser aromaterapi sembari menarik napas.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/06/01/080000020/8-minyak-esensial-yang-bikin-tidur-nyenyak-dan-redakan-kecemasan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke