Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Tips Memilih Barbershop yang Tepat agar Tidak Menyesal

KOMPAS.com - Pernah merasa menyesal setelah potong rambut di tempat yang salah? Atau malah merasa kesal jika gaya rambut tidak sesuai keinginan?

Itulah sebabnya, saat memilih barbershop yang tepat sebaiknya jangan asal-asalan.

Sebab, tidak jarang penyesalan itu datang setelah kita pangkas rambut yang ternyata hasilnya tidak sesuai dengan keinginan.

Sudah siap untuk memiliki tampilan model rambut terbaru? Sebelum pergi ke barbershop, pastikan berapa hal berikut sudah kita ketahui agar kita tidak menyesalinya.

Berikut enam hal yang dapat dipertimbangkan sebelum kita memangkas rambut di barbershop pilihan.

1. Cari tahu soal layanan yang tersedia

Beberapa barbershop biasanya memiliki beberapa layanan yang cukup spesifik.

Misalnya layanan pijat setelah potong rambut, hair spa hingga hairstyling di tempat agar kita tak perlu repot pulang dan mandi dulu sebelum memulai aktivitas.

Baiknya kita sesuaikan berbagai layanan itu dengan apa yang kita butuhkan setelah pangkas rambut.

2. Terdapat tukang cukur berpengalaman

Sebuah barbershop tidak ada artinnya tanpa seorang kapster atau tukang cukur yang berpengalaman.

Ingin melihat siapa saja dan bagaimana jam terbangnya? Biasanya barbershop mengunggah informasi tersebut di media sosialnya.

Atau bila kita sudah pernah potong rambut di barbershop itu dan hasilnya puas, kita bisa mencatat hingga mengingat nama si tukang cukur rambut untuk memangkas rambut kita di kemudian hari.

3. Perhatikan kebersihannya

Salah satu kualitas dari barbershop bisa dilihat dari kebersihannya. Barbershop yang berkualitas baik tentu akan mengutamakan higienitas, baik kebersihan ruangan hingga peralatannya.

Manfaatkan waktu menunggu giliran untuk mengamati ruangan saat potong rambut. Jika kita tidak nyaman dengan lingkungannya, tak ada salahnya untuk berpindah ke barbershop lain.

4. Lihat ulasan dari pelanggan lain

Di laman Google kita dapat dengan mudah melihat berbagai ulasan yang diberikan pelanggan terhadap barbershop tersebut.

Kalau informasinya sulit untuk dicari, coba tanyakan ke beberapa teman atau kerabat yang pernah potong rambut di barbershop tersebut.

Percayalah, feedback atau ulasan yang positif hingga rekomendasi merupakan suatu tanda bahwa barbershop yang kita pilih tidak salah.

5. Lihat cara stafnya berkomunikasi

Staf dan para kapster yang komunikatif dapat membantu kita mewujudkan gaya rambut yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan.

Bila stafnya tidak komunikatif, bahkan terlihat cuek dengan apa yang kita inginkan, tak ada salahnya untuk segera pergi dari barbershop tersebut.

6. Jika masih ragu, hindari langsung pangkas rambut

Jika masih ragu dengan kualitas barbershopnya, hindari langsung memesan layanan pangkas rambut.

Manfaatkan beberapa fasilitas lain seperti hair spa untuk sekaligus ngobrol dengan staf, atau membayar layanan cukur janggut atau merapikan kumis untuk melihat hasilnya.

Jika mereka dapat mengikuti apa yang kita inginkan, kemungkinan barbershop tersebut cocok dengan kita.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/08/22/135907320/6-tips-memilih-barbershop-yang-tepat-agar-tidak-menyesal

Terkini Lainnya

Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Wellness
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Wellness
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Wellness
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Wellness
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
Wellness
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Wellness
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Wellness
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Beauty & Grooming
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Parenting
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Wellness
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Wellness
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Parenting
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Beauty & Grooming
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Beauty & Grooming
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com