Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan Rambut, Bagaimana Memilihnya?

KOMPAS.com - Beberapa orang menganggap bahwa menggunakan minyak sebagai perawatan rambut dapat membuat penumpukan minyak di rambut dan menyebabkan kulit kepala menjadi iritasi.

Namun, di sisi lain, perawatan rambut dengan menggunakan minyak, terutama minyak zaitun, ternyata juga bermanfaat bagi kesehatan rambut dan kulit kepala.

Bahkan saat ini ada ribuan video YouTube dari para vlogger yang berbagi bagaimana mereka menggunakan minyak zaitun dalam rutinitas perawatan rambut.

Melihat hal itu, para ahli rambut pun memberi tahu lebih lanjut tentang minyak zaitun dan apakah kita harus menambahkannya ke dalam rutinitas perawatan rambut.

Cara kerja minyak zaitun untuk rambut alami

Sebagai permulaan, seorang trichologist dan pendiri Alodia Hair Care, Dr Isfahan Chambers-Harris mengatakan bahwa sebagian besar minyak serbaguna yang umum digunakan (seperti alpukat, kelapa, dan minyak jojoba) tidak benar-benar bisa melembabkan rambut.

Tapi, kabar baiknya, Chambers-Harris mengungkapkan kalau minyak zaitun adalah salah satu emolien terbaik yang tidak hanya mengandung vitamin, antioksidan, dan lemak sehat, tetapi juga dapat meredakan kulit kepala yang kering dan gatal.

"Minyak zaitun bisa membantu melawan infeksi bakteri sekaligus memperkuat rambut," terangnya.

"Ini menjadikan minyak zaitun sebagai bahan yang ideal untuk masker rambut, kondisioner, atau sebagai perawatan untuk meningkatkan hidrasi dan melembutkan rambut," sambung dia.

Sependapat dengan Chambers-Harris, pendiri Too Groovy Salon yang berbasis di Atlanta, Robin Groover juga mengatakan bahwa minyak zaitun bagus untuk merawat rambut kering dan bertekstur rapat karena menghaluskan kutikula, [dan] sifatnya membantu menjaga kelembaban.

Kendati demikian, dia memperingatkan bahwa minyak zaitun bisa jadi terlalu berat untuk rambut yang kurang lebat dan bertekstur lebih halus. Jadi, berhati-hatilah dalam menggunakannya secara berlebihan.

"Saya merekomendasikan untuk membeli minyak zaitun extra-virgin organik (EVOO) yang tidak dimurnikan dan tidak diolah dengan bahan kimia atau panas," saran Chambers-Harris.

"Ini adalah kualitas tertinggi yang tersedia dan jauh lebih sehat untuk rambut," kata dia.

Namun, apabila kita tidak memiliki waktu untuk meracik perawatan sendiri atau do it yourself (DIY), Groover merekomendasikan untuk mencari produk berbasis minyak zaitun.

Cara menggunakan minyak zaitun untuk rambut

Chambers-Harris merekomendasikan untuk mencampurkan minyak zaitun dengan madu.

"Madu adalah humektan, sehingga membantu menyegel kelembaban untuk helai rambut yang kering dan dehidrasi. Bahan ini juga dapat membantu mengurangi ujung rambut yang bercabang," tuturnya.

"Tambahkan sekitar tiga sendok makan minyak zaitun dan satu sendok makan madu."

"Setelah keramas, oleskan pada rambut yang basah dan di kulit kepala. Tutup dengan tutup plastik dan diamkan selama sekitar 30 hingga 60 menit, lalu bilas," jelas dia.

Untuk hasil yang lebih optimal, Chambers-Harris menyarankan kita melakukan perawatan ini seminggu sekali.

Di sisi lain, Groover mengungkapkan bahwa kombinasi minyak zaitun dengan tea tree oil dapat menyeimbangkan kelembaban rambut.

Dia juga merekomendasikan penggunaan minyak zaitun bersamaan dengan perawatan protein untuk menghindari kekakuan yang dapat ditinggalkan oleh masker protein.

Secara keseluruhan, minyak zaitun adalah perawatan rambut yang murah dan sangat bermanfaat untuk berbagai jenis rambut.

 

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/09/22/123525320/manfaat-minyak-zaitun-untuk-kesehatan-rambut-bagaimana-memilihnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com