BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Miss Mondial
Salin Artikel

Agar Lebih Berkesan, Lamar Kekasih dengan 5 Cara Anti-mainstream Berikut

KOMPAS.com – Dalam fase kehidupan, salah satu momen paling menegangkan sekaligus membahagiakan adalah melamar kekasih. Pasalnya, butuh keberanian untuk mengajak kekasih melanjutkan hubungan ke jenjang lebih serius, yakni pernikahan.

Saat lamaran diterima, perasaan bahagia pun mengisi relung jiwa. Tak heran, momen melamar kekasih kerap dikenang oleh pasangan suami istri, bahkan hingga masa tua.

Untuk memperindah momen tersebut, lamaran harus dibuat berkesan. Agar tidak jadi momen biasa-biasa saja, Anda bisa mempraktikkan cara melamar kekasih anti-mainstream berikut.

1. E-mail proposal

Sesuai namanya, metode melamar kekasih yang satu ini dilakukan dengan cara mengirim po-sel atau e-mail. Agar lebih berkesan, Anda bisa membuat bodi e-mail seperti hendak melamar pekerjaan. Pada awal tulisan, tulislah alasan-alasan kecil yang membuat Anda menginginkan sang kekasih menjadi teman hidup.

Kemudian, sertakan juga kalimat-kalimat romantis agar ia makin jatuh hati. Setelah itu, tuliskan pula pernyataan lamaran untuk kekasih. Lalu, bubuhkan bodi e-mail dengan kalimat penutup yang menggambarkan bahwa Anda mengharapkan jawaban lamaran sesegera mungkin. Pos-el pun siap dikirim.

Sebelum pesan dikirim, pastikan alamat pos-el Anda dikenal oleh pasangan. Jangan lupa pula memasukkan subyek e-mail. Sebab, bila keduanya tidak dilakukan, pos-el Anda bisa masuk ke kolom spam.

2. Custom cake

Dewasa ini, custom cake sering digunakan untuk merayakan momen-momen spesial tertentu. Pasalnya, bentuk, gambar, rasa, dan hiasan kue bisa dibuat sesuai dengan keinginan pembeli. Bahkan, sejumlah toko juga menerima peletakan barang di dalam kue sebagai bentuk kejutan.

Anda pun bisa memanfaatkan custom cake untuk melamar kekasih. Letakkan kotak cincin di dalam kue untuk memberikan kejutan kepadanya. Ada baiknya, pilihlah ukuran kue yang yang sesuai dengan kotak cincin agar dapat ditemukan dengan cepat.

Setelah memilih toko dan mendapatkan kue, ajaklah kekasih melakukan aktivitas ringan yang minim mobilitas, seperti piknik, agar momen tersebut semakin berkesan. Keluarkan kue custom cake dan ajak dirinya untuk memotongnya bersama-sama.

Saat kekasih menemukan kotak cincin, lamarlah ia dengan kata-kata romantis yang telah disiapkan.

3. Buat lagu

Bagi Anda yang memiliki keterampilan bermusik dan membuat lagu, metode melamar yang satu ini patut dicoba. Pasalnya, lagu orisinal yang dibuat khusus memberi kesan istimewa tersendiri di hati penerimanya.

Cara tersebut sudah digunakan oleh sejumlah musisi untuk meluluhkan kekasih mereka. Sebut saja, lagu seriosa Widmung (1840) yang diciptakan Robert Schumann kepada istrinya, Clara. Teranyar, musisi Tanah Air Vidi Aldiano juga menciptakan lagu berjudul Dara untuk Sheila Dara Aisha, kekasih yang kini telah menjadi istrinya.

Untuk membuat lagu, Anda tak perlu menggunakan melodi dan ritme yang rumit. Liriknya pun tak perlu berbelit. Tuangkan seluruh isi hati dalam lagu dengan tipe musik yang paling Anda sukai.

Tampilkan lagu itu di tempat yang memungkinkan Anda untuk bernyanyi dan memainkan musik, seperti kafe yang menyediakan fasilitas live music. Setelah lagu selesai dinyanyikan, lamarlah sang pujaan hati.

4. Lamar lewat hasil foto polaroid

Polaroid adalah jenis kamera yang mampu memotret dan mencetak foto secara instan. Setelah tombol foto dilepaskan, polaroid akan memproses hasil jepretan yang tertuang pada kertas foto. Dalam beberapa menit, foto hasil jepretan itu pun jadi.

Anda bisa menggunakan kesempatan masa tunggu hasil foto polaroid untuk melamar kekasih. Sebelum eksekusi, siapkan kamera polaroid dan kertas bertuliskan “marry me?”.

Sebelum melancarkan misi, ajak kekasih ke tempat wisata yang ingin ia kunjungi. Ke dataran tinggi dengan pemandangan indah, misalnya. Ajak kekasih berfoto menggunakan polaroid yang telah disiapkan.

Atur pose kekasih agar ia tidak melihat bahwa Anda juga menjepret tulisan “marry me?”yang sudah disiapkan sebelumnya. Contohnya, minta kekasih Anda menghadap ke pemandangan dan membelakangi Anda. Kemudian, julurkan tulisan tersebut agar masuk ke frame foto dan jepret menggunakan kamera polaroid.

Setelah itu, ajak kekasih ke tempat yang jauh dari keramaian untuk menunggu hasil foto. Setelah foto menampilkan seluruh gambar, tanyakan jawaban dari lamaran.

Agar rencana lamaran tidak gagal, pastikan Anda memahami setiap fungsi yang ada pada kamera agar foto yang dihasilkan bisa maksimal. Anda bisa juga mempersiapkannya dengan mengetes kamera terlebih dahulu.

5. Melamar secara privat di puncak bianglala

Bagi sebagian orang, kisah cinta merupakan hal yang bersifat pribadi. Oleh karena itu, banyak momen bersama kekasih disimpan sendiri ketimbang diunggah di media sosial sehingga diketahui khalayak ramai. Jika kekasih Anda adalah salah satunya, hindarilah cara lamaran yang mencolok dan melibatkan banyak orang.

Agar terasa spesial, lamarlah kekasih di tempat yang hanya ada Anda dan kekasih saja. Salah satu tempat yang cocok adalah bianglala. Selain menyediakan ruang yang privat, Anda dan kekasih juga bisa menikmati pemandangan.

Biasanya, durasi menaiki bianglala berkisar pada 15 hingga 40 menit. Waktu tersebut cukup untuk menumpahkan perasaan dan merangkai kata-kata romantis saat melamar.

Selain bianglala, metode lamaran tersebut juga bisa dilakukan di kereta gantung.

Itulah lima cara anti-mainstream melamar kekasih yang bisa Anda lakukan. Apapun caranya, pastikan momen lamaran tersebut berkesan.

Untuk menambah kesan mendalam, jangan lupa siapkan cincin lamaran, ya. Sebagai rekomendasi, Anda bisa memberikan cincin berlian koleksi engagement ring dari I Said MONDIAL.

Koleksi cincin dari jenama perhiasan MONDIAL tersebut disematkan fancy diamond 0,50 carat. Adapun desain berlian yang dihadirkan adalah round, pear, heart shape, oval, dan marquise.

I Said MONDIAL juga memiliki pilihan item lain, yakni bangle, anting, dan liontin berlian mewah. Perhiasan ini cocok untuk melengkapi hadiah pertunangan.

Hadiah perhiasan lain yang bisa Anda berikan kepada kekasih adalah koleksi Frank Gold. Berbeda dengan I Said MONDIAL yang bertabur berlian, koleksi ini berbahan dasar emas SNL.

Adapun perhiasan koleksi Frank Gold didesain menggunakan teknologi terbaru dari Italia. Alhasil, perhiasan yang dihasilkan menciptakan kesan yang unik, klasik, dan elegan. Perhiasan ini pun cocok menemani penampilan kekasih saat beraktivitas sehari-hari.

Untuk diketahui, Frank Gold terdiri atas empat koleksi pilihan. Pertama, Geometric Collection yang terdiri dari cincin geometris, bangle geometric hollow, dan bangle geometric solid. Koleksi perhiasan berbentuk geometri ini cocok untuk melengkapi style stacking.

Kedua, Grande Collection. Koleksi ini memiliki lima jenis cincin berdesain simpel dan trendi. Karena desainnya yang unik, cincin dari Grande Collection cocok dipakai di jari telunjuk atau jari tengah. Koleksi ini bersifat unisex sehingga bisa juga dipakai oleh pria.

Ketiga, Sleek Twist Collection. Koleksi perhiasan berwarna rose gold ini terdiri dari cincin, anting emas studs earring dan dangling earring, serta liontin. Keempatnya bisa melengkapi tampilan anggun kekasih, terutama bagi seseorang yang senang memakai pakaian bernuansa terang.

Keempat, Deer Charm Mirror Bracelet. Koleksi ini menawarkan enam varian gelang emas terbaru dengan aksen rusa yang cocok digunakan, baik untuk gaya busana formal maupun kasual. Gelang emas sepanjang 18 cm ini memiliki sentuhan akhir mirror. Adapun perbedaan desain terdapat pada bentuk geometri gelang.

Untuk mengetahui informasi lebih lengkap terkait koleksi perhiasan I Said MONDIAL dan Frank Gold, silakan kunjungi situs web dan akun Instagram resmi MONDIAL.

Yuk, jadikan kesempatan melamar kekasih makin istimewa dengan memberikan koleksi perhiasan I Said MONDIAL dan Frank Gold.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/03/24/184100420/agar-lebih-berkesan-lamar-kekasih-dengan-5-cara-anti-mainstream-berikut

Terkini Lainnya

Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Wellness
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Wellness
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Wellness
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Wellness
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
Wellness
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Wellness
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Wellness
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Beauty & Grooming
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Parenting
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Wellness
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Wellness
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Parenting
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Beauty & Grooming
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Beauty & Grooming
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Parenting
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com