10 Batu Permata Bernilai Tinggi, Tak Semua Bisa Dimiliki

KOMPAS.com - Tidak seperti jenis investasi seperti saham atau properti, batu permata merupakan aset berwujud yang dapat dipegang dan dinikmati.

Keunikan dan kualitas yang dimiliki membuat batu permata sangat bernilai di pasaran.

Ada beberapa faktor yang menentukan harga batu permata, seperti kelangkaan dan kualitasnya.

Beberapa jenis batu permata terbilang langka dan hanya ditemukan di beberapa lokasi di seluruh dunia, sehingga menjadi sangat mahal dan diburu kolektor.

Faktor kualitas juga sangat penting dalam menentukan harga batu permata.

Batu permata yang sempurna, tanpa cacat, dengan warna cerah dan dipotong sempurna akan jauh lebih berharga daripada batu permata yang kusam.

10 permata termahal

Jika tertarik berinvestasi batu permata, berikut kami sajikan 10 batu permata termahal dan paling dicari di dunia.

Pasca pertunangan Archduke Maximillian dari Austria dengan Mary of Burgundy pada 1477 (Archduke memberikan cincin tunangan berlian putih pertama), semua bangsawan Eropa mengikuti cara tersebut.

Sampai saat ini, memberikan cincin berlian putih kepada wanita untuk menandakan komitmen satu sama lain masih menjadi tradisi.

Berlian putih paling berharga di dunia adalah Kohinoor, yang memiliki sejarah kontroversial karena berasal dari India namun saat ini menjadi perhiasan mahkota Kerajaan Inggris.

Banyak negara mengklaim kepemilikan Kohinoor, namun pemerintah Inggris menolak semua klaim tersebut.

Harga per karat: 15.000 dollar AS atau sekitar Rp 220 juta

Berlian kuning dengan nuansa canary yellow adalah yang paling dicari dan disebut sebagai berlian kuning murni.

Tercatat sampai saat ini, berlian kuning termahal yang pernah terjual adalah Graff Vivid Yellow seharga 16,3 juta dollar AS (setara Rp 239 miliar) untuk 100,09 karat.

Selain itu, ada Tiffany Yellow Diamond, salah satu berlian terbesar yang pernah ditemukan.

Berlian ini hanya dipakai oleh empat wanita, yaitu diplomat Amerika Mary Whitehouse, Audrey Hepburn dalam film Breakfast at Tiffany's, Lady Gaga di Academy Award ke-91, dan Beyonce dalam kolaborasi dengan Tiffany.

Harga per karat: 16.000 dollar AS (setara Rp 234 juta)

Batu permata ini terbuat dari kalsium, magnesium, aluminium, silikon, boron, dan oksigen, dan memiliki warna bervariasi, mulai dari biru tua, hitam, hingga hijau.

Batu serendibite yang ditambang dari Sri Lanka bahkan memiliki warna biru-violet yang menarik.

Namun, serendibite sangat langka sehingga hanya pernah ditambang tiga kali dan semua sampel yang ditemukan berukuran kurang dari satu karat.

Harga per karat: 18.000 dollar AS atau lebih kurang Rp 264 juta

4. Grandidierite

Batu ini memiliki warna bervariasi, mulai dari hijau kebiruan, hijau gelap, hingga kuning pucat.

Sayangnya, perhiasan yang terbuat dari batu berharga ini sulit ditemukan di pasaran karena hanya sedikit grandidierite yang diproduksi dan lebih banyak digunakan untuk tujuan penelitian.

Tidak banyak batu grandidierite berkualitas yang berhasil ditambang, membuatnya semakin langka.

Harga per karat: 20.000 dollar atau kira-kira Rp 293 juta

5. Painite

Batu permata berwarna merah bata ini ditemukan di tahun 1951, dan pada beberapa dekade berikutnya hanya ada dua contoh saja.

Baru-baru ini, dua tambang di Myanmar dibuka khusus untuk menambang painite, namun tetap jarang ditemukan.

Painite bukan hanya batu permata terlangka di dunia, tetapi juga mineral terlangka.

Harga per karat: 60.000 dollar AS (setara Rp 880 juta)

6. Alexandrite

Batu yang lebih besar sangat langka sehingga harganya bisa melonjak tinggi. Alexandrite berukuran kecil bisa mencapai 15.000 dollar AS (lebih kurang Rp 220 juta).

Alexandrite juga ditemukan di Tanzania dan Sri Lanka, namun ukurannya tetap menjadi faktor penentu harga.

Batu alexandrite terbesar yang pernah ditemukan memiliki berat 65,7 karat dan saat ini disimpan di Smithsonian Institute.

Harga per karat: 70.000 dollar AS atau sekitar Rp 1,02 miliar

7. Emerald

Batu permata ini terkenal karena warna hijau yang memukau dan menjadi salah satu permata termahal di dunia.

Banyak emerald yang dijual memiliki sedikit cacat. Emerald yang sempurna sangat langka dan ketika ditemukan, harganya bisa sangat mahal.

Salah satu contoh emerald termahal adalah Rockefeller Emerald berbobot 18,04 karat yang dibeli oleh John D. Rockefeller untuk istrinya.

Kemudian, batu ini terjual seharga 5,5 juta dollar AS dalam lelang yang diadakan Christie's.

Harga per karat: 305.000 dollar AS (kira-kira Rp 4,4 miliar)

8. Berlian merah

Saat ini, hanya ada sekitar 20-30 berlian merah yang eksis di muka Bumi.

Berbeda dari berlian lain yang warnanya disebabkan oleh adanya kotoran atau impuritas, untuk berlian merah dan merah muda, warna itu dihasilkan oleh cacat minor pada struktur kristalnya.

Berlian merah terbesar yang pernah terjual dibeli seharga 8 juta dollar AS (sekitar Rp 113 miliar).

Harga per karat: 1 juta dollar AS atau lebih kurang Rp 14,6 miliar

9. Berlian merah muda

Berlian ini kebanyakan ditambang di tambang Argyle di Australia dan sangat dicari, namun harganya bisa sangat mahal.

Pada Oktober 2022, berlian merah muda termahal di dunia terjual seharga 57,7 juta dollar AS (kira-kira Rp 846,7 miliar) di lelang Sotheby's di Hong Kong.

Dikenal sebagai Williamson Pink Star, berlian tersebut berbentuk cushion dan berwarna merah muda cerah tanpa cacat.

Harga per karat: 1,19 juta dollar AS atau setara Rp 17,4 miliar

10. Berlian biru

Berlian biru termahal yang pernah dijual adalah Oppenheimer Blue Diamond, yang laku seharga 57,5 juta dollar AS atau sekitar Rp 843,8 miliar.

Sementara itu, The Hope Diamond --berlian biru paling terkenal saat ini-- yang disimpan di Smithsonian berbobot 45,2 karat dan diperkirakan senilai 250 juta dollar AS (lebih kurang Rp 3,6 triliun).

Harga per karat: 3,93 juta dollar AS atau kira-kira Rp 57,6 miliar