Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Melestarikan Lingkungan Sambil Ngopi dan Belanja di WWF Official Store

Selain tidak membuang sampah sembarangan, kita juga bisa mengurangi sampah dengan menggunakan produk daur ulang (upcycle).

Dalam acara Ngonser (Ngopi Konservasi) yang digelar beberapa waktu lalu, Yayasan WWF Indonesia pun memperkenalkan toko berbasis digital atau e-commerce WWF Official Store yang mengusung konsep ramah lingkungan.

Dengan menerapkan gaya hidup ramah lingkungan, WWF Official Store berupaya mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dengan menghadirkan produk-produk upcycle yang diproduksi oleh masyarakat lokal.

Rina Aryanti selaku Direktur PT Panda Lestari, yang mengelola WWF Official Store dan Panda House, mengatakan bahwa beberapa produk fesyen yang dijual berasal dari bahan limbah industri garmen yang kemudian dikreasikan oleh para desainer untuk menjadi produk fesyen yang keren.

"Di samping produk fesyen, kami juga menjual hasil pertanian masyarakat lokal seperti kopi, madu, hingga minyak kayu putih," terangnya kepada Kompas.com saat ditemui di Panda House, WWF Indonesia, Jakarta Selatan.

"Jadi, kami memiliki program pemberdayaan bagi para petani, khususnya, yang tinggal di sekitar taman nasional atau hutan yang dilindungi untuk mendukung upaya pelestarian supaya tidak merusak ekosistem."

"Nah, dari hasil-hasil pertanian dan perkebunannya, kami beli lalu kami jual kembali di WWF Official Store dan Panda House,dengan menerapkan prinsip perdagangan yang adil kepada para petani," ungkap Rina.

Selain berbelanja produk di WWF Official Store, kita juga bisa membantu melestarikan lingkungan bersama WWF dengan menikmati berbagai hidangan di Panda House dengan bahan baku lokal.

"Menu yang paling kami highlight di sini adalah kopi hasil pertanian dari masyarakat di Lampung dan sekitar area Ciliwung. Lalu ada juga madu dari Ujung Kulon dan jahe merah gula aren dari Banten," tuturnya.

Mengurangi sampah plastik

Rina juga menambahkan, beberapa produk yang ditawarkan WWF Official Store menjadi bentuk kepedulian untuk mengurangi sampah plastik.

Dan saat ini, secara global, kurang dari 10 persen produk plastik didaur ulang.

"Untuk saat ini, WWF sendiri memiliki program smart cities, di mana kami memberdayakan para perempuan di beberapa daerah untuk mendaur ulang kembali plastik menjadi tas dan barang bermanfaat lain," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, WWF Indonesia juga menunjuk aktris Aurelie Moeremans sebagai Figur Member of Nature (MoNa) WWF Indonesia.

Harapannya, Aurelie dapat berpartisipasi aktif dalam melestarikan lingkungan dan menjadi role model bagi generasi muda untuk mempraktikkan gaya hidup ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/06/13/194238420/melestarikan-lingkungan-sambil-ngopi-dan-belanja-di-wwf-official-store

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke