Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Model Rambut Terbaik untuk Wanita Beruban

Kondisi ini kadang memengaruhi rasa percaya diri bagi sebagian perempuan.

Namun, dengan pemilihan model rambut yang tepat, kita tetap bisa terlihat lebih memukau di usia yang tak muda lagi.

Nah, dilansir dari laman Best Life, para penata rambut pun berbagi model rambut terbaik untuk wanita beruban tampil maksimal sebagai berikut.

Apalagi, semakin pendek rambut kita, itu akan semakin mudah untuk ditata.

"Ketika kita memiliki uban, kita akan memahami betapa pentingnya untuk dapat menatanya dengan mudah," kata pakar rambut dan kecantikan di Power Your Curls, Gwenda Harmon.

"Bob klasik adalah cara terbaik untuk memamerkan uban yang tumbuh secara alami. Jadi, tidak perlu malu untuk memamerkan uban kita," terangnya.

Selain itu, Harmon juga menambahkan bahwa model rambut bob klasik tidak membutuhkan perawatan yang rumit, namun cocok untuk berbagai bentuk wajah.

"Untuk tampilan yang lebih rapi, cobalah menyisir rambut ke belakang menjadi ekor kuda (ponytail) atau sanggul rendah," sarannya.

"Ini bisa menjadi gaya yang bagus untuk acara santai dan formal," ungkap dia.

"Rambut beruban cenderung terlihat trendi saat dipotong menjadi pixie modern dan mudah dirawat atau ditata sendiri," kata Marcus.

"Gaya ini juga akan memberikan kepenuhan dan volume pada rambut halus, namun, gaya ini juga cocok untuk rambut bertekstur, sehingga memungkinkan adanya gerakan dan dimensi," jelas dia.

"Model rambut ini dapat menjadi pilihan yang bagus untuk rambut beruban, karena dapat membantu menambah volume dan gerakan," kata Warren.

Ini berarti mereka akan memotong rambut kita dengan panjang yang bervariasi di bagian depan wajah untuk membantu mendefinisikan fitur kita.

Menurut situs web L'Oreal, ada berbagai macam cara untuk melakukannya, tergantung pada bentuk wajah kita.

"Seiring bertambahnya usia, rambut di sekitar wajah kita cenderung melemah dan patah," ungkap Alayne Curtiss, pemilik Make Me Fab dan seorang pakar rambut.

"Gaya klasik ini sangat bagus untuk memadukan dan melembutkan rambut di sekitar wajah," ujar dia.

Gaya rambut ini juga merupakan cara yang mengagumkan untuk memamerkan rambut putih kita.

"Atur model rambut shag dengan gaya bergelombang atau lurus. Usia hanyalah sebuah angka dengan potongan yang mudah ini sangat menawan untuk diaplikasikan," terang Curtiss.

Tapi, hanya ada satu yang paling sering muncul di sana, yaitu rambut panjang bergelombang seperti "salt and pepper".

Menurut situs web Hair Adviser, gaya rambut kekinian ini tidak akan membuat penampilan seorang wanita menjadi lebih tua.

Jadi, pilihlah rambut ikal yang besar dan melenting untuk memamerkan volume rambut.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/06/28/191906120/7-model-rambut-terbaik-untuk-wanita-beruban

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com