Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Koleksi Wastra Eksklusif Afif Syakur dan Phillip Iswardono di JFT 2023

KOMPAS.com - Gelaran Jogja Fashion Trend (JFT) 2023 ditutup oleh 72 koleksi ekslusif dari dua desainer kenamaan Afif Syakur dan Phillip Iswardono.

Diselenggarakan di Pakuwon Mall Jogja, Yogyakarta, pada 11 Juli hingga 16 Juli 2023, kehadiran JFT menjadi wadah bagi desainer untuk terus memanggungkan wastra Nusantara atau kain tradisional.

Mulai dari lurik, batik, tenun dan wastra lainnya disulap menjadi kreasi busana yang lebih kekinian dan cocok bagi generasi muda, baik dalam bentuk kain, pakaian jadi, hingga aksesori.

Melalui koleksi "Maha Raya" yang ditampilkan sebagai exclusive show di Jogja Fashion Trend 2023, Phillip ingin menyampaikan karya busana lurik yang dikemas dalam konsep lebih modern dan muda.

Menurutnya, wastra seperti lurik itu tidak hanya bisa dikenakan pada momen tertentu, tapi juga dapat dipakai di aktivitas sehari-hari.

Koleksi "Maha Karya" rancangan Phillip Iswardono terdiri dari 36 look yang terbagi atas 20 look busana wanita dan 16 look busana pria.

Semua busana yang ditampilkan itu didominasi oleh sentuhan wastra seperti tenun Flores, tenun Lurik, Lombok, hingga tenun Jepara yang dikombinasikan dengan material katun, linen dan kombinasi material lainnya.

"Koleksi ini menghadirkan garis rancangan kain wastra dan lurik. Signaturenya melekat kuat pada setiap koleksi," kata Phillip di Jogja Fashion Trend 2023.

Para model melenggang di runaway untuk busana wanita yang mengeksplorasi sarung dengan gaya layering dan oversized.

Di samping itu, Phillip juga menghadirkan busana tertutup bernuansa wastra dengan kombinasi layering berupa syal lurik, tas dan beberapa topi jerami yang menambah kesan etnik pada detail koleksinya.

Di ajang JFT ini, seniman batik dan desainer Afif Syakur membawakan 36 koleksi busana teranyar untuk pria dan wanita yang kental akan tradisi dan budaya Jawa.

Melalui konsep "Jawa Dwipa", setiap koleksi Afif dibalut dengan garis busana yang tampak edgy dan modern dengan mengangkat wastra batik Yogyakarta warna sogan atau coklat bermotif yang disederhanakan. 

Untuk motif ia menggunakan teknik batik nitik yang sudah mendapatkan sertifikat indikasi geografis batik asli Jogja, menggunakan canting khusus yang dibelah sehingga membentuk titik-titik segi empat.

Pada koleksinya juga terlihat ciri khas batik Jawa yang kental dengan nuansa warna earth tone seperti coklat tua, coklat muda, krem dan beberapa yang lain juga ada warna-warna cerah kekinian seperti sage green, ungu, oranye dan kombinasi hitam.

Untuk menghindari kesan terlalu formal, Afif menggunakan batik dengan kain polos dengan kombinasi warna bernuansa netral dengan teknik layering. Koleksinya membuat busana rancangannya terlihat pas dikenakan tidak hanya oleh wanita bertubuh langsing, tapi juga berbagai bentuk tubuh. 

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/07/19/203413920/koleksi-wastra-eksklusif-afif-syakur-dan-phillip-iswardono-di-jft-2023

Terkini Lainnya

Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Wellness
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Wellness
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Wellness
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Wellness
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
Wellness
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Wellness
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Wellness
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Beauty & Grooming
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Parenting
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Wellness
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Wellness
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Parenting
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Beauty & Grooming
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Beauty & Grooming
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com