Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Serupa tapi Tak Sama, Apa Itu USG Fetomaternal?

JAKARTA, KOMPAS.com - Kemajuan teknologi membuat pilihan USG atau ultrasonografi semakin beragam.

USG untuk ibu hamil, misalnya, kini sudah ada pilihan USG Fetomaternal. Sekilas, tindakan medis ini memang tidak jauh berbeda dari USG pada umumnya.

Namun, dr. Riyan H Kurniawan, Sp.OG-(K)FER, dokter spesialis kandungan ahli fertilitas yang berpraktik di RS PELNI, menerangkan, USG ini cukup berbeda.

"Perbedaannya di orang yang mengerjakan," ujar dia saat dihubungi Kompas.com beberapa waktu lalu.

  • Apakah Ibu Hamil Perlu Melakukan USG di Setiap Trimester?
  • Bolehkah Ibu Hamil Mengonsumsi Udang?

USG Fetomaternal dilakukan oleh dokter sub-spesialis fetomaternal. Mereka dapat mendiagnosa atau mendeteksi kelainan pada janin atau ibu dengan lebih akurat dan spesifik.

Melalui USG Fetomaternal, para dokter dapat membantu mendeteksi kelainan yang mungkin terjadi pada janin maupun pada ibu.

"Mereka ini dokter spesialis kandungan yang punya keahlian di bidang kehamilan itu lebih dalam, terutama di bidang USG," papar Riyan yang juga berpraktik di RSCM Kencana dan RSCM Kintani itu.

Apa yang terlihat dalam USG Fetomaternal?

Riyan menjelaskan, pemindaian yang dilakukan dalam USG Fetomaternal lebih merinci.

Sebab, dokter dapat melihat struktur di dalam kepala janin yang mulai terbentuk dan berkembang.

"Kemudian struktur jantung dan perut. Dia (USG Fetomaternal) bisa screening struktur organ janin lebih detail," kata dia.

  • Bagaimana Membedakan Stres karena Haid dan Hamil?
  • Mitos atau Fakta, Janin Terlilit Tali Pusar karena Ibu Hamil Melilit Rambut Pakai Handuk?

Biasanya, USG Fetomaternal dilakukan ketika dokter kandungan merasa ada sesuatu yang tidak wajar pada janin, atau memerlukan konfirmasi akan sesuatu.

"Dia akan kirim pasien untuk USG Fetomaternal, yang lebih detail," ucap Riyan.

Namun, bukan berarti kehamilan normal tidak bisa melakukan USG Fetomaternal. Calon ayah dan ibu bisa melakukannya jika ingin mengetahui apakah organ janin berkembang dengan sempurna.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/08/12/203500720/serupa-tapi-tak-sama-apa-itu-usg-fetomaternal

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com