Tips Memperpanjang Umur Pakaian, Kreasikan Jadi Model yang Baru

KOMPAS.com - Evy Christina Setiawan, Senior Marketing Manager UNIQLO Indonesia, berbagi tips memperpanjang umur pakaian dengan perawatan yang tepat.

Menurutnya, pakaian bisa berumur panjang jika dirawat dengan baik.

“Komitmenku adalah encourage sustainability dalam fesyen,” ujar Evy dalam peluncuran koleksi terbaru UNIQLO Spring/Summer 2025 di Senayan City, Jakarta Pusat, Jumat (24/1/2025).

Evy menyayangkan pakaian dengan bahan yang berkualitas, sering tidak diperhatikan dalam perawatan.

Alhasil, banyak pakaian yang tidak bertahan lama dan terbuang.

Padahal menurutnya, pakaian-pakaian tersebut seharusnya bisa bertahan lebih lama dan tetap nyaman digunakan.

“Pakaian harusnya berumur panjang,” kata Evy.

Selain harus memperhatikan cara menyimpan pakaian dengan benar, penting juga untuk memastikan kenyamanan pakaian.

Pasalnya, jika pakaian tersebut nyaman dipakai, memiliki bahan yang berkualitas, dan modelnya sesuai dengan selera, maka pengguna cenderung akan lebih menjaga dan merawatnya dengan baik.

“Karena kita percaya, begitu produk materialnya berkualitas, modelnya oke, umurnya bisa panjang,” kata Evy.

Jika sudah bosan dengan model pakaian tersebut, Evy menyarankan agar pakaian tidak langsung dibuang.

Sebagai gantinya, pakaian tersebut bisa dibawa ke tukang jahit untuk diperbarui. Misalnya, sweater yang sudah usang dapat diperbarui menjadi potongan yang lebih trendy.

“Untuk memperpanjang umur, ada studio atau tukang jahit,” ujarnya.

Dengan cara ini, pakaian yang sebelumnya terbuang bisa mendapatkan kesempatan baru untuk dipakai.

Mengingat jumlah pakaian yang dibuang setiap tahunnya sangat besar, memperbarui pakaian yang sudah dipakai, dapat mengurangi dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh industri fesyen.