Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Versace Resmi Diakuisisi Prada, Ini Arti Besarnya untuk Industri Mode

KOMPAS.com - Dunia mode internasional kembali ramai setelah kabar resmi diumumkan: Prada Group mengakuisisi Versace senilai 1,4 miliar dolar AS.

Kesepakatan ini selesai pada momen yang sangat simbolis, yakni tepat di hari ulang tahun Gianni Versace, sang pendiri rumah mode.

Langkah tersebut menutup pembicaraan panjang yang sudah berlangsung bertahun-tahun, sekaligus membuka babak baru bagi dua rumah mode Italia yang selama ini berjalan dengan identitas kuat masing-masing.

Detail kesepakatan dan perubahan di tubuh Versace

Menutip pemberitaan Harpers Bazaar, Prada S.p.A membeli Versace dari Capri Holdings, perusahaan yang juga menaungi Michael Kors dan Jimmy Choo. Perubahan struktur kepemilikan ini tidak langsung mengubah sisi kreatif Versace.

Sang direktur kreatif baru, Dario Vitale, yang sebelumnya berkarya untuk Miu Miu, tetap memimpin lini desain.

Yang bergeser adalah posisi strategis Lorenzo Bertelli, putra dari Miuccia Prada dan Patrizio Bertelli, kini menjabat sebagai Executive Chairman di Versace.

Meski begitu, untuk konsumen tidak akan ada perubahan drastis pada koleksi dalam waktu dekat.

Namun, di balik sisi finansial, ada dinamika lain yang terasa lebih hangat, yakni dua brand besar yang sama-sama berasal dari keluarga kreatif Italia kini berada di bawah satu atap.

Keduanya memiliki sejarah panjang, visi yang kuat, dan nilai estetika yang sangat berpengaruh di industri.

Kolaborasi ini dipandang sebagai penyatuan yang dilandasi saling menghormati warisan satu sama lain, bukan sekadar merger korporasi.

Ia mengenang kakaknya, Gianni, pendiri rumah mode Versace, yang seharusnya merayakan ulang tahun ke-79.

“Selamat ulang tahun Gianni. Hari ini adalah harimu dan hari ketika Versace bergabung dengan keluarga Prada. Aku memikirkan senyum yang pasti kamu tunjukkan. Aku merindukanmu, selalu," tulisnya.

Ia juga mengunggah foto lama Gianni dan Miuccia Prada yang sedang bermain musik dalam pemotretan Vanity Fair tahun 1996 karya Karl Lagerfeld.

Sebuah nostalgia yang menggambarkan keakraban dua ikon mode itu jauh sebelum merger ini terjadi.

Harapan baru untuk masa depan fashion

Di tengah industri luxury yang didominasi konglomerat raksasa, bergabungnya dua brand keluarga besar ini memberi harapan akan terciptanya ekosistem mode yang lebih kolaboratif dan lebih manusiawi.

Prada dan Versace, dua label yang memiliki karakter kuat dan pengaruh besar selama beberapa dekade terakhir, kini berpeluang menciptakan “musik indah” bersama, baik dari sisi kreativitas maupun bisnis.

https://lifestyle.kompas.com/read/2025/12/03/113302320/versace-resmi-diakuisisi-prada-ini-arti-besarnya-untuk-industri-mode

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com