JAKARTA, KOMPAS.com - Masing-masing bakal calon Gubernur DKI Jakarta yang akan bertarung pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012 tidak berhenti melakukan sosialisasi pada warga Jakarta. Berbagai cara dilakukan termasuk sosialisasi melalui perangkat daerah seperti Ketua Rukun Tetangga (RT), Ketua Rukun Warga (RW), Lurah dan Camat.
Direktur Eksekutif Median Media Survei Nasional, Rico Marbun, mengatakan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli adalah pasangan yang paling gencar melakukan sosialisasi melalui perangkat daerah dibandingkan dengan lima pasangan bakal calon lainnya. "Untuk persentasenya paling tinggi dibandingkan dengan enam pasang bakal calon Gubernur lain yang bersaing dengannya," kata Rico, di Jakarta, Selasa (1/5/2012).
Berdasarkan survei yang dilakukan pekan terakhir April ini, 36,3 persen responden menyatakan melihat, mendengarkan atau mengetahui pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli dari sosialisasi melalui Ketua RT, Ketua RW, Lurah dan Camat. Sementara di posisi kedua ada pasangan Alex Noerdin-Nono Sampono dengan 9,6 persen.
Diikuti oleh pasangan Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini dengan 9,1 persen dan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama dengan 5,1 persen. Sedangkan bakal calon dari jalur perseorangan yaitu Hendardji Soepandji-Ahmad Riza Patria ada di posisi keempat dengan 4,1 persen dan pasangan terakhir atau yang paling jarang melakukan sosialisasi melalui perangkat daerah adalah Faisal Basri-Biem Benyamin dengan 3,8 persen responden.
Kendati demikian, popularitas pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli sendiri stabil di posisi atas juga karena gencarnya pemberitaan media dengan persentase 69,4 persen responden dan bersaing ketat dengan pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama yang mengantongi 55,3 persen responden. Kemudian diikuti dengan alat lain seperti memasang spanduk atau baliho, membagikan stiker dan selebaran pada warga Jakarta. Tidak hanya itu, kegiatan tim suksesnya juga berhasil membuat pasangan incumbent ini tetap bercokol di puncak popularitas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.