Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kiat Hadapi "Cobaan" Berpuasa

Kompas.com - 18/08/2011, 08:47 WIB

KOMPAS.com - Bulan puasa sudah memasuki minggu ketiga, sudahkah Anda lancar melaksanakannya? Selain lancar mempersiapkan hati dan iman, mari lancarkan bulan suci kali ini dengan menciptakan strategi pola makan yang tepat. Kuncinya: Maksimalkan asupan nutrisi dan penuhi kebutuhan cairan, agar sistem metabolisme tubuh tetap normal. Langkah pertamanya adalah dengan mengenali 5 "cobaan" umum yang kerap terjadi. Setelah itu, temukan cara terbaik untuk mengatasinya.

Cobaan  #1 Kalap saat berbuka
Penyebab: Persepsi kita yang menyimpulkan harus makan banyak setelah tak makan satu harian.

Tidak jarang kita memandang waktu berbuka sebagai ajang "balas dendam". Alih-alih karena seharian tidak mengisi perut dengan makanan dan minuman, ketika berbuka malah kita sering meningkatkan porsi makan jadi dobel. Belum lagi kadar gula darah yang menurun drastis, membuat kita berpandangan dengan makan banyak akan mengembalikan gula darah kita ke kondisi normal. Dan akan menjadi bahaya jika kita memilih makan yang bergula tinggi.

Sebaiknya pilihlah asupan berelektrolit saat sahur. “Elektrolit sifatnya dapat menahan cairan tubuh, sehingga kita tak mudah dehidrasi selama puasa seharian,” ujar dr Grace Judio-Kahl, MSc, MH, CHt, dokter pemerhati gaya hidup sekaligus behavior scientist dan weight control specialist.

Kemudian, pilih juga menu sahur dengan bahan-bahan yang memiliki nilai indeks glikemik (IG) yang rendah, seperti oats, beras merah, roti gandum, sup, soto, pisang, dan makanan berprotein atau berserat tinggi lainnya. Lalu lengkapi juga dengan meminum susu rendah lemak atau jus, plus air putih yang cukup. Makanan ber- IG yang rendah mampu menaikkan kadar gula darah secara perlahan, dan menahan cukup lama untuk dicerna. Artinya, kita bisa merasa kenyang lebih lama.

Kita tidak perlu takut kadar gula akan drop selama puasa. Mengapa? Karena ketika kita sudah berhasil menjalankan ibadah puasa sehari penuh, artinya kebutuhan gula di tubuh sudah terpenuhi. Jika benar-benar drop, isilah dengan asupan gula secukupnya saja, tutur dr Grace. Buanglah pikiran, kalau mengonsumsi makanan berkadar gula tinggi banyak-banyak bisa jadi tabungan kita selama berpuasa.

Cobaan #2 Tubuh lemas selama berpuasa
Penyebab: Memiliki jadwal makan yang "baru".

Pola makan yang baru membuat minggu-minggu awal puasa terasa berat. Badan menjadi mudah lemas dan mengantuk di siang hari. Tapi tenang, itu hanya bersifat sementara dan tubuh kita akan otomatis beradaptasi seiring dengan kita berpuasa.

Sebaiknya bantu dengan mengonsumsi suplemen saat sahur. Berkonsultasilah dengan dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan suplemen yang tepat dan sesuai yang kita butuhkan. Minimal pilihlah suplemen yang membuat tubuh prima hingga waktu berbuka dan tidak merusak lambung. Vitamin C dan vitamin B merupakan pilihan yang tepat. Untuk multivitamin, pilihlah yang mengandung zinc dan selenium, saran dr Grace.

Cobaan #3 Bau mulut
Penyebab: Kurangnya jumlah cairan di dalam mulut.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com