Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, Diperbarui 01/02/2024, 07:22 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber Fatherly

KOMPAS.com - Wajah rupawan adalah anugrah yang tidak dimiliki setiap orang. Walau keberuntungan itu bisa sangat membantu dalam menarik lawan jenis, namun kenyataannya banyak pria dengan wajah rata-rata tetap bisa menemukan jodohnya.

Pasalnya, berbeda dengan pria yang menganggap kecantikan atau penampilan fisik sebagai sesuatu yang penting, perempuan tidak semata-mata melihat ketampanan sebagai cara utama memilih pasangan.

“Perempuan lebih cerdas dan memiliki pertimbangan mendalam untuk bisa tertarik pada laki-laki,” ujar Dawn Maslar penulis buku Men Chase, Women Choose.

Lalu bagaimana cara mendapatkan perhatian dan menjadi seseorang yang tetap menarik bila Anda tidak termasuk yang berwajah ganteng atau sudah kehilangan kegantengan karena digerogoti usia?

Menurut Maslar, salah satu senjata yang harus dimiliki pria untuk menjadi atraktif adalah selera humor yang bagus.

Baca juga: Pria Humoris Lebih Diidamkan Wanita Ketimbang Pria Romantis

Alasannya, humor bisa menghilangkan batasan, berupa rasa ketidakpercayaan perempuan pada seorang pria. Humor membuat seseorang menjadi senang dan nyaman, dan akhirnya percaya. Oksitosin, hormon yang berperan dalam ikatan emosional muncul karena ada rasa percaya.

“Kita bisa merasakan seseorang lucu bila kita dekat dan percaya kepadanya. Sebaliknya, seseorang yang lucu juga membuat kita merasa lebih dekat dan mudah percaya. Jadi dua hal itu bekerja bersamaan,” ujar Maslar.

Humoris dan kreatif

Bagaimana bila Anda kurang lucu atau selera humor Anda kurang bagus? Untunglah humor punya saudara yang bisa membuat Anda tetap menarik. Namanya adalah kreativitas.

Kemampuan orang untuk melakukan hal-hal unik selalu menarik dan membuat orang lain ikut bergairah. Perasaan tertarik karena kreativitas membuat tubuh melepaskan dopamin, yang juga membuat seseorang merasa senang.

Menurut riset yang dipublikasikan di journal Royal Society Open Science, pria yang lebih kreatif dianggap lebih menarik juga.

Para peneliti itu melihat bagaimana kreativitas memberi persepsi yang berbeda pada pria yang penampilannya kurang rupawan. Artinya, bila Anda kreatif, maka kemungkinan lawan jenis tertarik akan lebih besar juga.

Baca juga: Mengapa Pria Humoris Disukai oleh Wanita?

Namun meskipun Anda lucu dan kreatif, Anda tetap perlu cara yang tepat untuk menunjukkan hal itu. Misalnya Anda punya berbagai bahan lucu atau kreatif, namun menyampaikannya dengan terbata-bata atau tidak percaya diri, maka mereka yang mendengarnya tidak akan menganggapnya lucu.

Keragu-raguan mengindikasikan bahwa Anda tidak nyaman dengan diri sendiri, atau tidak percaya diri di sebuah lingkungan. Dan hal itu membuat orang lain tidak tertarik.

“Pria yang percaya diri selalu akan menjadi lebih menarik,”ujar Maslar. “Ketika Anda memasuki sebuah ruangan dan bersikap seolah Anda menguasai tempat itu, perempuan akan lebih tertarik untuk mengenal Anda.”

Apa yang membuat seorang pria percaya diri?

Menurut Maslar, jawabannya adalah rasa nyaman terhadap dirinya sendiri dan tidak takut. Rasa nyaman akan terlihat saat seseorang berbicara dan berinteraksi dengan orang lain, dan itu akan membuat orang di sekitarnya menjadi nyaman juga.

Bagaimana nasib mereka yang ingin tetap menarik namun tidak lucu, tidak kreatif, tidak memiliki rasa percaya diri, dan tidak ganteng?

Untunglah masih ada harapan: hal-hal di atas tidak terlalu menjadi masalah bila Anda menemukan seseorang yang mencintai Anda. Rasa cinta bisa tumbuh bila seseorang mampu menjaga persepsi positif pada pasangannya, dan hampir semua perempuan berharap pada hubungan jangka panjang yang menyenangkan.

Baca juga: Magnet Pria yang Humoris

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau