Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Sukses Membuat Roti ala Chef Vindex Tengker

Menurut chef Vindex Tengker, setiap langkah pembuatan dalam adonan perlu diperhatikan.

Selain itu, kesabaran juga diperlukan untuk menghasilkan makanan yang memiliki cita rasa.

"Kita, orang Indonesia, umumnya nggak sabaran. Bikin roti itu sebenarnya simpel, tapi butuh kesabaran, butuh latihan, dan semuanya menggunakan perasaan, misalnya menentukan kalis enggaknya adonan," katanya dalam acara demo masak tepung Bungasari di SIAL InterFOOD 2018 beberapa waktu lalu.

Vindex mengatakan, hampir setiap proses baking membutuhkan ketelitian dalam mengikuti semua prosesnya.

"Salah atur temparatur atau salah aduk, akan membuat hasil tidak baik. Yang harusnya ditunggu di oven misalnya selama 30 menit, tapi karena nggak sabaran justru dipercepat jadi 10-15 menit. Hasilnya, pasti gagal," jelasnya.

Dari segi bahan baku, ia menyarankan untuk menggunakan tepung protein tinggi.

"Kalau dapat resep, harus sering dicoba dan sering latihan. Jangan kapok gagal dan jangan lantas ganti-ganti tepung. Untuk roti gunakan tepung protein tinggi," kata chef yang kini bekerja di maskapai penerbangan ini.

Vindex merupakan satu di antara para chef yang hadir di booth Selebaking Bungasari 2018.

Para chef tenar lainnya yang dihadirkan oleh produsen terigu Indonesia ini, yakni Kenzo Yoshikawa, Livianca Venaessa, Nina Bertha, Tri Palupi, serta Achen.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/11/30/100000920/tips-sukses-membuat-roti-ala-chef-vindex-tengker

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com