Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Teknologi Terkini untuk Menjaga Nutrisi Buah dan Sayur Siap Minum

Kesibukan harian yang padat membuat orang lebih memilih produk instan ketimbang mengkonsumsinya secara langsung. Untuk buah dan sayur, misalnya, dengan mengkonsumsi jus atau smoothie siap minum.

Sayangnya, banyak jus buah dan sayur dalam kemasan yang beredar ditambahkan terlalu banyak pemanis dan pengawet. Alih-alih sehat, beberapa orang justru mengalami berbagai macam penyakit. Salah satunya obesitas.

Salah satu produk jus buah dan sayuran siap minum, Re.Juve, menyadari keinginan konsumennya yang ingin tetap memenuhi kebutuhan konsumsi buah dan sayuran, tetapi  tanpa pemanis dan pengawet buatan.

Re.Juve menggunakan teknologi cold-pressed untuk mempertahankan nutrisi buah dan sayur pada produknya sekaligus membuatnya aman dikonsumsi.

"Kami ingin membuat produk yang sudah aman dikonsumsi, bisa lebih aman lagi," kata Richard Anthony, Managing Director PT Sewu Segar Primatama (produsen Re.Juve) pada acara peresmian fasilitas Cold-Pressed Juice dengan teknologi high pressure dari Re.Juve di Cikupa, Banten, Rabu (12/12/2018).

Mesin tersebut tidak menggunakan panas dan oksigen, dua unsur yang dihindari agar produk tetap segar.

Peresmian pabrik

Untuk menjaga kualitas produknya, Re.Juve meresmikan Real Cold-Pressed Facility terintegrasi dengan teknologi High-Pressure (HPP).

Metode HPP memungkinkan kandungan nutrisi tetap terjaga dan memperpanjang masa pajang produk (shelf life) hingga enam kali lebih lama tanpa bahan pengawet.

Sementara produk pada umumnya berrahan hanya sekitar 3-4 hari.

"Mesin ini adalah yang pertama di Indonesia. Secara terintegrasi pembuatan cold-press sampai HPP, itu juga perrama di Asean," ujar Richard.

Metode HPP sebetulnya sudah populer di industri makanan dan minuman segar, seperti cold-pressed juices di Amerika dan Eropa sejak 2013.

Teknologi ini mampu mematikan bakteri pada makanan dan minuman dalam kemasan tertutup melalui proses tekanan tinggi (setara 6.000 bar/87.000psi) dengan suhu dingin.

Meski begitu, jangan khawatir nutrisi dan kesegaran alami buah atau sayur di dalamnya akan hilang.

"Shelf life bisa lebih panjang lagi sehingga konsumen bisa lebih merasa aman membawanya kemana pun," tuturnya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/12/13/132809520/teknologi-terkini-untuk-menjaga-nutrisi-buah-dan-sayur-siap-minum

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com