Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lebih Sehat dengan Minum Kopi Susu Gandum

Misalnya, jika kopi yang diminum mengandung terlalu banyak gula atau bahan tambahan yang tinggi kalori.

Penyuka kopi, terutama kopi susu, mungkin bisa mencoba kopi susu ala Kisaku, kedai kopi milik artis peran Raline Shah bersama adiknya Rollin Shah dan beberapa temannya.

Bersamaan dengan peresmiannya, Kisaku meluncurkan kolaborasi eksklusif bersama Raline yaitu kopi pertama Indonesia yang dibuat dengan Oatly.

Oatly merupakan merek susu gandum yang disebut New York Times sebagai alternatif terbaik susu sapi.

Raline menyebutkan, kopi dengan susu gandum menjadi alternatif yang baik bagi orang-orang yang sedang ingin atau memang menerapkan pola hidup mengurangi konsumsi produk hewani.

"Untuk menginspirasi orang hidup sehat. Untuk teman-teman vegetarian atau vegan ini juga alternatif terbaik menurut New York Times."

Hal itu diungkapkan Raline dalam peluncuran gerai Kisaku di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019).

Di samping itu, rasa gurih yang keluar dari susu gandum juga menjadi target tersendiri dari Raline dan kawan-kawan untuk memperkenalkan rasa kopi yang unik dan berbeda ke masyarakat.

Resep kopi dengan susu gandum ini sudah melalui riset dan pengembangan selama kurang lebih setahun terakhir.

Menurut Product & Operation Kisaku, Lionel Hanjaya, beberapa aspek yang dimatangkan antara lain pemilihan biji kopi, tingkat roasting, optimalisasi roasting, hingga rasa dari hasil akhir produk.

Biji kopi yang digunakan adalah Aceh Gayo dan Flores Bajawa. Keduanya dianggap memiliki rasa yang unik.

Aceh Gayo, misalnya, memiliki rasa seperti gula merah. Sementara Flores Bajawa memiliki 'hint' seperti dark chocolate.

Ketika dikombinasikan, keduanya mampu menciptakan rasa yang ditargetkan oleh Kisaku untuk dicicipi banyak orang, baik penyuka kopi maupun peminum kopi pemula.

"Kami ingin rasa yang friendly. Rasa yang chocolaty, sweet. Jadi untuk peminum kopi bisa diterima, peminum baru juga bisa menerima," ucap Lionel.

Menu kopi di gerai Kisaku dibanderol mulai Rp 20.000 hingga Rp 30.000. Sebagai pilihan, gerai kopi dengan konsep grab and go ini punya beberapa opsi kopi susu. Mulai dari ice latte (tanpa gula), pandan latte hingga kampoeng latte. Tidak hanya kopi dengan susu gandum, kamu juga bisa memilih kopi dengan susu biasa.

Meskipun ada beragam jenis kopi susu, semuanya berbasis espresso.

Tertarik mencoba?

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/09/13/110500520/lebih-sehat-dengan-minum-kopi-susu-gandum

Terkini Lainnya

Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Remaja Mudah Stres karena Media Sosial? Psikolog Ungkap Pemicunya
Wellness
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Takut Berotot? Irsani Luruskan Mitos Latihan Beban untuk Perempuan
Wellness
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Efek Berbahaya Gigi Berlubang, Salah Satunya adalah Penyakit Jantung
Wellness
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Waspadai 7 Tanda Bos yang Toxic, Bisa Ganggu Kesehatan Mental
Wellness
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
4 Cara Aman Hadapi Kekerasan Berbasis Gender Online
Wellness
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Saat Ibu Kehilangan Diri Pasca Melahirkan, Latihan Beban Justru Menyelamatkan Irsani
Wellness
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Ramalan Zodiak Libra di Bulan Desember, Peluang Baru Menanti
Wellness
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Cara Cinta Laura Atasi Insecure dan Membangun Percaya Diri
Beauty & Grooming
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Dampak Jangka Panjang Screen Time, dari Gangguan Fisik hingga Perilaku
Parenting
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Sering Scroll Medsos, Remaja Jadi Mudah Mencari Validasi Menurut Psikolog
Wellness
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Dari Body Shaming Rita Sukses Capai Berat Badan Ideal Tanpa Olahraga
Wellness
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Mengapa Efek Screen Time pada Kemampuan Bahasa Anak Bisa Berbeda-beda
Parenting
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Cinta Laura Tak Tergiur Cara Instan Dapatkan Kulit Glowing
Beauty & Grooming
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Luna Maya Ungkap Efek Rutin Minum Vitamin Kulit untuk Perlambat Penuaan
Beauty & Grooming
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Cerita Sari, Ibu Mertua yang Menguatkan Langkah Menantunya Jadi Ibu Bekerja
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com