Tips Mengurangi Garam dalam Makanan Sehari-hari

KOMPAS.com – Makanan yang tidak memakai garam memang akan terasa hambar, namun memasukkan garam ke dalam masakan juga berdampak buruk bagi kesehatan. Berbicara tentang garam, prinsipnya adalah sedikit lebih baik.

Sayangnya, saat ini mayoritas orang mengonsumsi garam (sodium) 50 persen lebih banyak dari yang direkomendasikan, yakni tak lebih dari 5 gram per orang per hari atau sekitar satu sendok teh.

Pola makan tinggi sodium dapat meningkatkan level tekanan darah yang dalam jangka panjang menyebabkan penyakit jantung dan gagal ginjal.

Untuk mengurangi asupan garam dari makanan sehari-hari, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:

- Pilih daging segar ketimbang daging olahan. Daging sapi atau unggas yang baru dipotong mengandung sodium alami. Ini lebih menyehatkan dibanding mengasup daging yang sudah diolah kalengan atau menjadi sosis.

- Biasakan untuk membaca label kemasan makanan untuk mengetahui kandungan sodium. Bandingkan beberapa produk dan pilih yang kandungan garamnya lebih rendah.

- Berhati-hatilah pada produk makanan yang rasanya tidak asin tetapi tetap mengandung sodium tinggi, seperti beberapa jenis keju, saus, kecap, hingga sereal.

- Untuk menambah kelezatan masakan, cobalah kurangi garam dan menggantinya dengan aneka rempah dan bumbu.

Anda dapat mencari berbagai referensi masakan yang mengandung garam rendah, salah satunya dari microsite umami.ajinomoto.co.id. Resep masakannya cukup lengkap, ada yang berbasis sayuran atau nabati dan beragam menu protein.

“Karena para ibu lebih concern untuk menerapkan pola hidup sehat terutama di masa pandemi ini. Jika Anda mencari resep lezat yang dapat sekaligus mengurangi asupan garam untuk gaya hidup yang lebih sehat, silakan kunjungi microsite terbaru Aji-no-moto. Saya yakin resepnya akan cocok untuk Anda," kata Brand Manager Aji-no-moto Indonesia, Putri Astriani.

- Dibutuhkan waktu 6-8 minggu untuk membiasakan lidah agar terbiasa dengan makanan rendah garam. Namun, begitu kita terbiasa segalanya akan lebih mudah.

- Jika Anda memiliki hipertensi, pembatasan garam dalam makanan bukan cuma membantu menurunkan tekanan darah, tetapi juga meningkatkan respon obat hipertensi.