Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apakah Bawang Putih yang Bertunas Boleh Dimakan?

Namun, beberapa siung bawang putih yang tidak dipakai untuk memasak ternyata bisa berubah menjadi tunas dan berkembang menjadi kecambah.

Banyak orang mengatakan bahwa kecambah tersebut membuat bawang putih menjadi pahit dan bahkan tidak aman untuk dimakan.

Tetapi, apakah bawang putih bertunas benar-benar menimbulkan bahaya bagi kesehatan kita?

Untuk mengetahuinya, simak penjelasannya lebih lanjut seperti yang dilansir dari laman Delish berikut ini.

Amankah makan bawang putih bertunas?

Secara singkat, bawang putih bertunas aman untuk dimakan meskipun memiliki rasa yang jelas berbeda.

Selain dapat menimbulkan bau mulut, tidak ada efek samping dari makan bawang putih bertunas.

Bawang putih bertunas bahkan mungkin memiliki manfaat kesehatan.

Studi tahun 2014 bahkan menyebutkan jika bawang putih yang telah bertunas bahkan memiliki manfaat kesehatan karena antioksidan yang lebih tinggi.

Adanya tunas tidak menurunkan manfaatnya namun perubahan dari segi rasa meskipun tidak pahit.

Menurut laporan oleh Cook's Illustrated, tunas atau kecambah yang lembut sebenarnya adalah awal dari tanaman bawang putih baru dan memiliki rasa berumput yang ringan.

Sementara rasa pahit sebenarnya berasal dari siung itu sendiri.

Di sisi lain, bawang putih yang lebih muda dan segar dikemas dengan gula alami. Namun, saat melalui proses pertumbuhan kecambah, cadangan gula habis dan membuat bawang putih terasa tajam dan intens.

Oleh karena itu, mengeluarkan tunas dari siung bawang putih sebenarnya adalah tugas yang sia-sia.

Meskipun rasa bawang putih yang agresif itu sendiri tidak terlalu menggugah selera, namun hal itu membuat perbedaan minimal dalam resep yang kita gunakan dalam jumlah kecil.

Namun, hal itu membuat dampak besar dalam resep bawang putih seperti garlic bread dan hidangan yang menggabungkan bahan mentah seperti ravioli.

Tempat terbaik untuk menyimpan bawang putih adalah di tempat yang sejuk dan gelap dengan kelembapan sedang.

Pantry juga menjadi tempat terbaik untuk menjaga bawang putih tetap berada dalam kondisi yang baik.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/12/27/101600920/apakah-bawang-putih-yang-bertunas-boleh-dimakan-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com