Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Jenis Buah untuk Redakan Refluks Asam Lambung

KOMPAS.com - Produksi asam di lambung bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti pilihan makanan tertentu.

Konsumsi buah-buahan sitrus seperti jeruk dan lemon --misalnya, dapat memicu peningkatan produksi asam di lambung, sehingga tidak disarankan bagi penderita refluks asam lambung atau Gerd.

Buah-buahan yang sangat asam juga bisa mengiritasi lapisan lambung dan kerongkongan.

Hal ini akan memperburuk gejala refluks asam lambung, seperti mual dan muntah, kesulitan menelan, nyeri dada, dan heartburn.

Menurut Dr Rommel Tickoo, konsultan dan ahli penyakit dalam di Max Super Speciality Hospital, India, refluks asam lambung bisa diatasi dengan menghindari makanan pedas atau sitrus dan memilih makanan yang membantu menetralkan kelebihan asam.

"Pilih makanan dalam porsi kecil karena makanan besar mengisi perut dan memberi tekanan pada segmen intra-abdomen, membuat refluks dan Gerd lebih mungkin terjadi," katanya.

"Individu harus menjaga berat badan karena lemak perut ekstra memberi tekanan pada perut, sehingga mendorong cairan lambung naik ke kerongkongan."

Berikut adalah beberapa buah yang dapat membantu mengurangi efek refluks asam lambung:

1. Pisang

Pisang merupakan sumber potasium, serat, vitamin C, antioksidan dan fitonutrien. Serat dalam pisang berfungsi memperbaiki pencernaan dan mengurangi refluks.

2. Pepaya

Pepaya dikenal untuk melawan penyakit jantung, diabetes, kanker, asma, serta menjaga kesehatan tulang.

Terdapat kandungan vitamin K, beta-karoten, kalsium dan vitamin A dalam buah pepaya.

Tak hanya itu, enzim dalam buah yang disebut papain membantu memperbaiki pencernaan dan mengurangi heartburn.

3. Semangka

Buah semangka kaya akan antioksidan, vitamin C, vitamin A, dan asam amino.

Karena kandungan airnya yang tinggi, semangka membantu sistem pencernaan, menjaga tubuh tetap terhidrasi, menetralkan asam di perut, dan mengurangi refluks asam lambung.

4. Ara

Buah ara mengandung gula alami, mineral, potasium, kalsium dan zat besi.

Kandungan seratnya membantu pergerakan usus dan meredakan gangguan pencernaan.

Sembelit juga diketahui bisa dicegah dengan mengonsumsi buah ara.

5. Apel

Dalam buah apel, ditemukan kandungan vitamin A, C, D, B6 dan B12, kalsium, zat besi dan magnesium.

Apel mendorong kesehatan pencernaan dan buang air besar secara teratur, serta mengurangi refluks asam lambung dan menenangkan perut.

6. Persik

Nutrisi dalam buah persik meliputi kalsium, zat besi, magnesium, vitamin A, B6, B12 dan C.

Buah ini disebut bisa membantu penderita diabetes, masalah kulit, kanker kolorektal, dan banyak lagi.

Kandungan asam yang rendah membuat buah ini baik untuk dikonsumsi penderita refluks asam lambung.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/02/08/100000720/6-jenis-buah-untuk-redakan-refluks-asam-lambung-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com