Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Simak, 4 Makanan yang Baik untuk Tingkatkan Kesehatan Jantung

Dalam hal menjaga kesehatan jantung dari waktu ke waktu, pola makan kita ternyata dapat memainkan peran penting.

Sebab, makanan untuk kesehatan jantung dapat mengurangi potensi masalah kardiovaskular lainnya seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi.

Jadi, ada baiknya bila kita mengingat hal tersebut saat merencanakan menu makanan mingguan untuk tetap terus meningkatkan kesehatan jantung.

Makanan yang meningkatkan kesehatan jantung

Menurut American Heart Association (AHA) dan Departemen Kesehatan, diet yang menyehatkan jantung kaya akan protein tanpa lemak, karbohidrat kompleks yang kaya serat, dan lemak sehat.

Selain itu, pola makan yang penuh dengan buah-buahan dan sayuran berwarna-warni, biji-bijian, protein dan lemak sehat, serta vitamin dan mineral juga dapat mendukung kesehatan jantung.

Sebaliknya, jika kita ingin meningkatkan kesehatan jantung, maka kita harus membatasi asupan lemak trans, lemak jenuh, daging olahan, garam dan gula berlebih, karbohidrat olahan, daging merah, alkohol.

Jika banyak makanan favorit kita yang termasuk dalam daftar makanan yang kurang sehat untuk jantung, jangan panik.

Karena kita masih bisa memasukkannya ke dalam menu makanan sehari-hari (kecuali jika dokter mengatakan sebaliknya).

Pastikan saja bahwa makanan-makanan ini tidak dikonsumsi setiap waktu makan dan cobalah untuk menambahkan sebanyak mungkin makanan sehat untuk jantung secara rutin.

Nah, dilansir dari laman CNET, berikut adalah beberapa kategori makanan yang baik dalam meningkatkan kesehatan jantung.

1. Buah-buahan dan sayuran

Tubuh kita mendapat manfaat dari mengonsumsi banyak buah dan sayuran.

Itu karena sayuran dan buah mengandung banyak nutrisi yang padat per gigitannya.

Pisang dan ubi jalar, misalnya, memberikan kalium, mineral penting untuk kesehatan jantung.

Selain itu, sayuran silangan dapat membantu mencegah penyumbatan arteri dan sayuran hijau memberikan serat yang dapat membantu menurunkan kolesterol maupun tekanan darah.

Singkatnya, semakin banyak buah dan sayuran yang kita konsumsi, itu akan semakin baik bagi kesehatan jantung.

2. Karbohidrat kompleks

Tidak semua karbohidrat itu buruk.

Memang, karbohidrat olahan seperti yang ada dalam roti putih akan menyebar ke seluruh tubuh dan biasanya lebih banyak merugikan daripada menguntungkan.

Tetapi, karbohidrat kompleks seperti yang ditemukan dalam produk gandum utuh memberikan serat untuk meningkatkan kesehatan jantung.

Apalagi, karbohidrat kompleks sering kali mengandung vitamin dan mineral seperti zat besi, selenium, thiamin (vitamin B1), riboflavin (vitamin B2), niasin (vitamin B3), folat (vitamin B9), dan magnesium.

Jika kita mencari makanan yang menyehatkan jantung, pilihlah produk yang mengandung biji-bijian atau gandum utuh dalam daftar bahannya.

Selain itu, karbohidrat kompleks juga dapat ditemukan dalam kacang-kacangan, kentang, dan jagung.

3. Protein tanpa lemak dan nabati

Bila protein tertentu — seperti daging merah dan daging olahan — dapat berdampak buruk bagi jantung, protein lain berada di urutan teratas dalam daftar makanan untuk kesehatan jantung.

Kuncinya adalah mencari protein nabati, protein hewani tanpa lemak, dan ikan.

Para ahli merekomendasikan untuk mencampur sumber protein. Jadi, kita memiliki banyak pilihan dengan memperbanyak jenis makanan berikut:

• Lentil

• Kacang-kacangan

• Biji-bijian

• Tahu

• Ikan, terutama yang mengandung asam lemak omega-3 yang tinggi

• Telur

• Produk susu rendah lemak

• Unggas

Ganti sebagian daging merah dan daging olahan yang diawetkan dengan pilihan di atas untuk membantu meningkatkan kesehatan jantung.

4. Lemak sehat

Meskipun lemak trans dan lemak jenuh telah dikaitkan dengan masalah kardiovaskular dalam berbagai penelitian, tubuh kita, termasuk jantung, tetap membutuhkan lemak yang sehat.

Kita bisa mendapatkan lemak sehat dari ikan, kacang-kacangan dan biji-bijian, serta alpukat dan minyak nabati dalam jumlah sedang:

• Minyak zaitun

• Minyak wijen

• Minyak bunga matahari

• Minyak kedelai

• Minyak kanola

• Minyak jagung

• Minyak safflower

Sebagai patokan umum, jika lemak berbentuk padat pada suhu ruangan, kemungkinan besar lemak tersebut jenuh.

Jika berbentuk cairan, kemungkinan besar termasuk dalam jenis tak jenuh.

Untuk hasil terbaik, gabungkan diet sehat jantung dengan penguat kesehatan jantung lainnya seperti olahraga teratur, tidur yang cukup, dan teknik manajemen stres.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/02/13/100719520/simak-4-makanan-yang-baik-untuk-tingkatkan-kesehatan-jantung

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com