KOMPAS.com - Jika kita memiliki penyakit maag yang sering kambuh, kita sebaiknya menghindari beberapa makanan yang dapat memperburuk gejala, seperti makanan pedas dan gorengan.
Maag sendiri merupakan kondisi di mana adanya peradangan pada lapisan lambung. Mengonsumsi makanan tertentu dan menghindari makanan lain dapat membantu orang mengatasi gejala maag ini.
Beberapa gejala maag ini seperti gangguan pencernaan, sakit perut, mual, merasa kenyang.
Lalu bagaimana jika kita memiliki gejala maag namun tetap ingin diet? Tentu saja kita harus memastikan makanan yang kita konsumsi kaya akan nutrisi.
Meski begitu, hanya ada sedikit penelitian untuk mendukung rekomendasi diet khusus untuk penderita maag ini.
Pilihan terbaik yang bisa kita pilih adalah berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan diet yang disesuaikan dengan gejala dan reaksi kita terhadap makanan.
Beberapa makanan yang diperbolehkan saat kita menderita maag sebagai berikut:
Sebuah studi tahun 2022 menemukan, 53 persen orang yang mengalami gejala maag cenderung makan terlalu cepat atau makan pada waktu yang tidak teratur.
Mereka juga cenderung makan lebih banyak makanan sisa, serta makan makanan pemicu seperti makanan pedas, manis, atau asin.
Selain itu, mereka cenderung tidak makan dengan porsi yang konsisten, ngemil, dan lebih banyak makan makanan yang dibakar.
Pola makan yang disarankan adalah dengan makan dengan porsi yang lebih kecil dan lebih sering dapat membantu meringankan gejala maag.
Sementara, penderita maag juga disarankan untuk menghindari makanan berikut:
https://lifestyle.kompas.com/read/2023/08/23/090900620/ingin-diet-tapi-punya-maag-pertimbangkan-makanan-ini