Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Batasi Keluar Malam

Kompas.com - 18/11/2011, 21:21 WIB
Iwan Setiyawan

Penulis

MULIA, KOMPAS.com - Mengantisipasi gangguan keamanan dan ancaman penembakan yang masih terjadi, warga di Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, membatasi beraktivitas di luar rumah pada malam hari.

Pengamatan Kompas selama empat hari (14-17 November 2011) di Mulia, menunjukkan, aktivitas warga sepi setelah pukul 19.00 WIT. Sebagian besar warga memilih tinggal di rumah. Mereka hanya keluar kalau ada kepentingan mendesak.

Pada malam hari, suasana seperti kota mati. Keadaan ini terkadang diperparah dengan matinya aliran listrik, karena pemadaman bergilir.

Hujan yang sering turun disertai kabut menjadi hal yang diwaspadai warga. Menurut mereka, jika kabut datang sangat rawan ada gangguan keamanan dari orang-orang tak dikenal yang turun dari hutan di perbukitan sekitar kota.

Sebagian warga menduga, mereka anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang sering dituduh sebagai pelaku penembakan.

Migo (18), warga Kampung Purleme, mengaku melihat dua lelaki tak dikenal pada Senin (14/11/2011) malam di jalan di belakang RSUD Mulia. "Waktu saya jalan, saya lihat dua laki-laki di jalan. Saya sapa tapi tidak menjawab. Keduanya berambut panjang hanya memakai celana dalam saja dan membawa senjata," tutur Migo.

Dua laki-laki tersebut diduga anggota OPM yang sengaja turun ke kota untuk melihat situasi. "Saya kaget melihat mereka bawa senjata. Saya lari. Biasanya kalau ada dua orang yang turun ke kota, ada teman-teman mereka yang siaga di hutan di atas bukit sekitarnya," kata Migo.

Bagi warga Mulia, kondisi keamanan di daerah mereka susah ditebak. Sepintas aman, tapi bisa tiba-tiba ada insiden penembakan.

Karmiani Sangganu, staf Dinas Kesehatan Kabupaten Puncak Jaya, menyatakan, sasaran orang-orang tak dikenal tersebut hanya aparat TNI/Polri. "Mereka hanya menyerang anggota TNI/Polri, dan jarang ganggu warga biasa," katanya.

Kondisi Kabupaten Puncak Jaya yang didominasi pegunungan berhutan lebat, membuat gangguan keamanan dari kelompok tak dikenal sulit diantisipasi.

Meskipun aparat TNI/Polri sudah memperketat pengamanan, tetap saja terjadi insiden seperti yang menewaskan Kapolsek Mulia beberapa waktu lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com