Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/01/2013, 15:00 WIB

Kompas.com - Cara terbaik untuk mencegah alergi adalah menghindari alergen. Memang mudah saja kalau alergennya adalah sesuatu yang dengan jelas kita ketahui. Namun, menghindari serbuk sari, debu, atau kapang bukanlah hal yang mudah karena semua itu terdapat di udara.

Untuk meminimalkan paparan alergen, ketahui tempat-tempat di rumah yang paling banyak mengandung alergen. Ini juga berarti Anda harus lebih sering melakukan bersih-bersih.

1. Hewan kesayangan

Cukup banyak orang yang menderita alergi hewan, tetapi sumbernya bukan si pus atau si dogi. Pemicu sebenarnya adalah cairan ludah hewan, urin, atau sel kulit mati yang terbang di udara dan mendarat di karpet, furnitur, atau seprei. Bulu binatang juga bisa menyebabkan alergi karena mengandung debu dan sel kulit mati.

Untuk mengurangi alergi, bersihkan rumah lebih sering. Selain mengelap, sedot debu lebih sering akan membantu. Cucilah tangan setelah mengajak main hewan kesayangan.

2. Karpet

Karpet merupakan penyebab utama Anda alergi debu karena serat-seratnya menyimpan kutu debu. Untuk mengurangi paparan debunya, gunakan vacuum cleaner dengan filter HEPA. Atau, singkirkan karpet dari rumah Anda dan jaga kelembaban rumah di bawah 55 persen.

3. Buku-buku

Buku merupakan harta berharga bagi para pecinta baca, namun buku bisa menjadi sarang kutu debu, spora, dan organisme berukuran sangat kecil lainnya yang bisa menjadi alergen. Siasati dengan menyedot permukaan buku secara teratur atau simpan buku dalam tempat tertutup.

4. Sofa

Furnitur yang empuk biasanya juga menyimpan kutu debu. Untuk mencegahnya, gunakan bahan kulit, vinil, atau permukaan yang licin lainnya. Hindari juga menyimpan furnitur di tempat yang lembab.

5. Tempat tidur

Saat tidur kita bukan cuma beristirahat tetapi juga melepaskan sel-sel kulit mati yang akan tersimpan di tempat tidur dan menarik kutu debu. Apalagi kita menghabiskan waktu 7-8 jam setiap malam di tempat tidur.

Cara paling efektif untuk mencegah tumpukan kutu debu adalah dengan menggunakan bahan anti alergen pada bantal dan kasur. Selain itu, cucilah seprai dan sarung bantal seminggu sekali dengan air hangat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com