Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/09/2016, 14:07 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

KOMPAS.com – Salah satu bagian terpenting dari sebuah pernikahan adalah busana pengantin. Kerap kali calon mempelai wanita akan menghabiskan waktu yang ekstra kala menentukan busana pernikahan.

Busana pengantin ini tentunya berbeda dengan busana pada umumnya.

Seperti yang diungkapkan oleh perancang busana pengantin, Dida Mischavaro, ada dua tren busana pengantin yang biasa digunakan masyarakat Indonesia, yaitu busana pengantin hijab dan non-hijab.

“Tren sekarang adalah tren hijab yang berkembang cepat dan mempengaruhi tren busana pengantin wanita,” tuturnya dalam acara konferensi pers Gebyar Pernikahan Indonesia di Jakarta, Kamis (15/9/2016).

Dia menambahkan, untuk pengantin yang menggunakan hijab, saat ini banyak sekali yang menggunakan busana tidak dalam bentuk kebaya. Mereka lebih memilih untuk mengombinasikan hijab dengan gaun.

Gaun yang digunakan sendiri terdiri juga tersedia dalam dua macam model yang bisa dipilih oleh pengantin, bisa dalam gaun syariah dan juga gaun modern.

Sementara itu, untuk busana pengantin non-hijab di tahun 2016 ini, menurut Dida, lebih banyak menggunakan busana Indonesia yang autentik.

Dida memberikan sedikit gambaran mengenai busana Indonesia yang autentik, seperti halnya dengan adat Jawa, kebanyakan mereka ingin menggunakan busana yang berbahan dasar beludru warna hitam.

“Tren ini kembali lagi karena orang-orang sudah lebih bangga dengan budaya Indonesia,” ucapnya.

Dalam hal busana pengantin, ternyata saat ini di Indonesia sudah tidak abu-abu lagi. Menurut Dida, mereka akan memilih tema yang saklek, baik itu tradisional atau internasional secara keseluruhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com