Unggah Foto ke Instagram, Hadiahnya Jalan-jalan ke Las Vegas, Mau?

Ludy menjelaskan, petualangan yang dimaksud bisa beragam bidang, tak hanya aktivitas luar ruang semata.

"Yang suka wisata kuliner pun bisa berbagi tentang apa yang mereka jalani," sebut Ludy.

Selain membubuhi hashtag, peserta juga harus memastikan akun medsos mereka tidak tertutup (private).

Konten berupa foto dan video yang mampu menunjukkan bagaimana peserta menerjemahkan semangan #live2wander.

Baca juga: Wrangler, dari Rodeo ke Kuda Besi

Kemudian, pada unggahan tersebut peserta wajib pula membubuhi caption atau keterangan sepanjang 200-300 kata, yang menceritakan pengalaman menarik dari foto atau video yang diunggah.

"Jadi syarat tahun ini gampang banget. Kalo yang dulu harus masuk ke website Wrangler, isi data, upload foto atau video, sekarang cukup kasih hashtag," ungkap Ludy lagi.

Dengan kemudahan tersebut, Ludy mengaku menargetkan jumlah peserta sebanyak 50.000. Target tersebut melambung tinggi dibandingkan periode acara serupa sebelumnya.

"Tahun lalu 2018 dengan hadiah ke Labuan Bajo, pesertanya 11 ribuan," kata Ludy. 

"Semoga bisa tercapai ya. Nanti dari peserta yang masuk, juri akan pilih 20 calon pemenang, untuk ditentukan 10 pemenangnya," sambung Ludy.

"20 itu termasuk cadangan, jaga-jaga kalo ada yang mundur, soalnya tahun lalu ada yang mundur."

Selanjutnya, dari 10 pemenang tersebut akan "diadu" -dengan memilih satu kawan pendamping untuk melakukan perjalanan dan mendokumentasikannya dalam semangat True Wanderer.

Perjalanan tersebut diharapkan bakal berisi konten yang menginspirasi terkait dengan lima tantangan yang berbeda, yakni #TrueCulture, #TrueView, #TrueFriends, #TrueFoodie, dan #TrueDenim.

"Pemenangnya adalah mereka yang dinilai bisa memenuhi semua tantangan ini," ungkap Ludy.

Penentuan dua pemenang True Wanderer 2019 akan dipilih melalui pemungutan suara publik dan panel juri.

Baca juga: Tren Celana Denim dengan Sentuhan Busana Olahraga

Dua juri yang didapuk untuk menggawangi perhelatan ini adalah, Jujuk Margono -seorang mantan jurnalis yang juga pehobi otomotif dan pembawa acara di televisi swasta, dan Renaldi Ahmad -seorang fotografer travel.