KOMPAS.com - Mantan model Victoria's Secret, Bridget Malcolm, dikenal cukup vokal menyuarakan rasa frustrasinya terhadap konsep ukuran dari industri fesyen.
Lewat akun Instagramnya, Malcolm mengunggah foto mengenakan bikini berwarna merah yang diambil beberapa minggu setelah dirinya ditolak oleh satu klien. Bersama foto tersebut, ia juga mengunggah foto-foto dirinya berada di gym.
Model asal Australia tersebut membuka tentang pengalamannya ditolak oleh satu klien ternama hanya karena lingkar pinggangnya lebih lebar setengah inci atau 1.27 centimeter. Saat itu ia tengah berjuang melawan anoreksia.
"Ini aku dulu, beberapa minggu setelah ditolak oleh satu klien terkenal. Dan sekarang, kuat dan bahagia. Alasan dari penolakanku saat itu adalah karena "badan Bridget tidak terlihat cukup baik"," tulisnya dalam keterangan foto.
Baca juga: 5 Aktivitas Belakang Panggung Para Model Victorias Secret
Malcolm juga mengungkap bahwa ketika foto itu diambil, ia sudah tidak mengalami menstruasi selama beberapa bulan dan membutuhkan tidur 12 jam sehari, agar fungsi-fungsi tubuhnya bekerja. Sebelum akhirnya ada mantan klien yang menolaknya karena kenaikan berat badan yang sangat sedikit.
"Hal terparah dari semua ini adalah, aku sudah diterima oleh klien tersebut ketika ukuranku setengah inci lebih kurus di tahun sebelumnya," tulis model berusia 27 tahun itu.
Malcolm melanjutkan diskusi tersebut di laman blognya, dalam sebuah tulisan berjudul "Kesehatan Model", dimana ia mengkritik industri fesyen karena telah mendapatkan tekanan untuk menjaga bentuk tubuh yang menurutnya tidak cocok baginya.
Hingga tahun ini, tulis Malcolm, ia diminta untuk mencapai ukuran pinggang 35 inci atau di bawahnya. Sementara poinnya saat ini adalah mencapai ukuran pinggang satu inci di atas angka tersebut atau bahkan lebih.
"Beberapa model mempertahankan ukuran tersebut dengan mudah. Tapi aku tidak sama dengan mereka. Dan hal itu membuatku mendapatkan tekanan besar selama 14 tahun bekerja sebagai model," tulisnya.
Malcolm kembali menulis soal pengalamannya ditolak klien. Saat itu, ia pernah mendapatkan penghargaan dari kliennya yang sangat terkenal ketika ukuran pinggangnya mencapai ukuran pinggang terkecil versi klien tersebut, yaitu 33 inci.
Baca juga: Berdamai dengan Tubuh, Model Victorias Secret Ini Berhenti Diet
Namun ketika ukuran pinggang Malcolm setengah inci lebih lebar dari itu, sang klien mengatakan badannya tak cukup terlihat bagus.
Terlepas dari perjuangannya soal ukuran tubuh, Malcolm mengatakan insiden "setengah inci" tersebut memberinya motivasi untuk melawan gangguan makan yang dialaminya.
Kini ia bersyukur, bahwa penolakan tersebut justru membuat dirinya pulih dari gangguan makan. Sebab, kesehatan baginya adalah anugerah yang lebih tinggi daripada segala mimpi-mimpinya.
"Aku tidak akan pernah ingin kehilangannya lagi," katanya.
Sejak fokus pada kesehatannya, Malcolm mengatakan dirinya menjalani tahun-tahun karier yang sangat menyenangkan.
Agen Malcolm kemudian juga secara sadar hanya mengiriminya undangan dimana ia akan diterima sebagai sosok yang sehat.
Malcolm percaya, industri fesyen akan berubah dan ia optimis akan masa depan. Hal itu dirasakannya ketika datang ke sebuah set syuting dimana tersedia sampel pakaian yang menurutnya wajar dimiliki banyak perempuan.
"Saat itu aku hampir menangis karena bersyukur. Bagiku, itu menunjukkan bahwa industri fesyen benar-benar berubah."
"Bahwa aku disambut oleh set tersebut sebagai diriku sendiri dan diberi anugerah kesehatan. Aku jadi punya harapan yang besar untuk masa depan," tulisnya.
Baca juga: Kisah Tragis di Balik Kesuksesan Lingerie Victorias Secret...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.