Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Gaya Darma Mangkuluhur Melamar DJ Patricia Schuldtz, Nuansa Safari di Afrika

Kompas.com, 12 Agustus 2025, 13:37 WIB
Ida Setyaningsih

Penulis

KOMPAS.com – Momen lamaran Darma Mangkuluhur Hutomo, putra Tommy Soeharto, kepada DJ Patricia Schuldtz baru-baru ini mencuri perhatian.

Diketahui, Tommy Soeharto dan DJ Patricia Schuldtz pertama kali mengumumkan hubungannya ke publik pada 2020.

Lewat unggahan Instagram, Darma Mangkuluhur tampak melamar sang kekasih di tengah savana Afrika.

"Setiap jalan yang kita tempuh mengarah ke momen ini, ke kamu, ke ya… dan dengan itu, YA untuk cinta dan petualangan seumur hidup," tulis Patricia, dikutip Kompas.com, Selasa (12/8/2025).

Selain romantis, gaya busana keduanya juga turut menjadi sorotan.

Baca juga: Seperti Kevin Sanjaya, Mengapa Pria Melamar Wanita Sambil Berlutut?

Keduanya tampil casual dan stylish dengan latar keindahan alam Afrika.

Keduanya tampil serasi dalam nuansa safari chic, memadukan warna-warna netral dan potongan busana yang nyaman untuk petualangan alam terbuka.

Berikut tujuh inspirasi gaya pasangan ini yang bisa jadi referensi untuk lamaran bertema alam, liburan atau sesi pemotretan bertema alam.

Gaya Darma Mangkuluhur melamar DJ Patricia Schuldtz

1. Nuansa earth tone

Lamaran Darma Mangkuluhur dan DJ Patricia di savana Afrika tak hanya romantis, tapi juga stylish. Intip 7 inspirasi gaya safari chic mereka di sini.Instagram @darmamh Lamaran Darma Mangkuluhur dan DJ Patricia di savana Afrika tak hanya romantis, tapi juga stylish. Intip 7 inspirasi gaya safari chic mereka di sini.

Warna beige, khaki, dan putih menjadi pilihan utama keduanya.

Palet ini memberi kesan harmonis dengan latar savana, sekaligus memancarkan aura elegan tanpa terlihat berlebihan.

2. Smart casual

Gaya Darma Mangkuluhur Melamar DJ Patricia SchuldtzInstagram @darmamh Gaya Darma Mangkuluhur Melamar DJ Patricia Schuldtz

Patricia tampil dalam kemeja longgar dan celana longgar, sementara Darma memilih jaket overshirt dan celana chino.

Paduan ini memberi kenyamanan sekaligus tetap terlihat rapi untuk mengabadikan momen spesial.

3. Gaya clean

Keduanya beberapa kali terlihat mengenakan gaya ton-sur-ton, yakni kombinasi warna serupa dalam satu penampilan.

Trik ini membuat foto terlihat lebih estetik dan bersih di kamera.

Baca juga: Seperti Maxime Bouttier dan Luna Maya, Kapan Waktu yang Tepat untuk Melamar?

4. Style Darma Mangkuluhur

Gaya Darma Mangkuluhur Melamar DJ Patricia SchuldtzInstagram @darmamh Gaya Darma Mangkuluhur Melamar DJ Patricia Schuldtz

Topi menjadi aksesori pelengkap yang dipakai Darma Mangkuluhur. Tidak hanya fungsional, tetapi juga memperkuat tema safari.

Pilihan aksesori sederhana seperti ini bisa langsung mengubah suasana busana menjadi lebih tematik.

Baca juga: Romantis dan Tak Terlupakan, Berikut 3 Inspirasi Melamar ala Drama Korea

Jaket ringan atau utility shirt di atas kaus atau kemeja membuat tampilan Darma Mangkuluhur kian chic.

Gaya ini cocok untuk aktivitas luar ruang di cuaca yang berubah-ubah.

Baca juga: Ternyata, Ben Affleck Melamar Saat J.Lo Sedang Berendam di Bathtub

5. Style DJ Patricia Schuldtz

Gaya Darma Mangkuluhur Melamar DJ Patricia SchuldtzInstagram @darmamh Gaya Darma Mangkuluhur Melamar DJ Patricia Schuldtz

Patricia memadukan potongan maskulin seperti celana kargo dengan sentuhan feminin lewat aksesoris minimalis.

Selain cincin lamaran yang menjadi sorotan, kacamata hitam, kamera genggam, dan perhiasan sederhana menjadi detail yang melengkapi penampilan tanpa mengalihkan fokus dari momen utama.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau