Scott Keatley, RD, pemilik Keatley Medical Nutrition Therapy menjelaskan, buah apel rendah kalori, tinggi serat, dan mengandung banyak air sehingga membuat kenyang lebih lama, yang mana ini baik untuk menurunkan berat badan.
Seperti apel, pir juga tinggi serat dan rendah kalori. Menurut Cording, pir memiliki kandungan fruktosa dan sorbitol yang dapat membantu menjaga sistem pencernaan tetap lancar.
Baca juga: Kaya Nutrisi, 5 Buah Ini Bantu Jaga Mood dan Lawan Stres
Buah ini rendah kalori, kaya air, dan serat. Menurut Keatley, jeruk bali juga bisa membantu penyerapan nutrisi tertentu seperti zat besi.
Ingin menurunkan berat badan? Ini 11 buah terbaik yang disarankan para ahli. Simak selengkapnya.Satu cangkir biji delima mengandung enam gram serat dan 25 persen kebutuhan vitamin C harian. Angelone menyebut rasa biji delima manis-asam dan cocok untuk ditambah dalam sajian salad untuk menurunkan berat badan.
Satu cangkir stroberi memiliki tiga gram serat dan hampir 97,6 miligram (mg) vitamin C untuk meredakan peradangan. Buah ini juga mudah dipadukan dengan berbagai hidangan sehat.
Blueberry tinggi serat dan antioksidan seperti vitamin C, A, dan beta karoten. Keatley juga mengatakan buah ini membantu kenyang lebih lama.
Baca juga: 7 Jus Buah dan Sayur yang Baik untuk Diet
"Tinggi serat dan rendah kalori, blueberry dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama," ujarnya.
Semangka memiliki kandungan air yang tinggi, menyegarkan, dan rendah kalori, setara dengan 46 kalori per cangkir. Cording menyebut buah ini juga bisa jadi sumber vitamin C.
Ingin menurunkan berat badan? Ini 11 buah terbaik yang disarankan para ahli. Simak selengkapnya.Satu cangkir raspberry mengandung delapan gram serat dan juga sumber vitamin C. Cording menilai buah beri, termasuk raspberry, adalah yang paling padat terhadap nutrisi.
Para ahli sepakat, kunci menurunkan berat badan adalah rasa kenyang. Buah bisa mendukung hal ini, tapi sebaiknya dikombinasikan dengan sumber protein atau lemak sehat.
Baca juga: 4 Manfaat Konsumsi Buah dan Sayur bagi Lansia
“Idealnya, konsumsi buah bersama protein atau lemak. Itu membantu memperlambat pemecahan karbohidrat dalam buah, sehingga kenyang lebih lama,” jelas Cording.
Namun, apakah makan buah saja bisa menurunkan berat badan? Jawabannya adalah tidak.
Buah memang kaya vitamin, mineral, dan antioksidan, tapi kandungan protein dan lemaknya rendah. Itu sebabnya, makan buah saja tidak akan membuat kenyang lama.
“Sulit untuk merasa kenyang jika hanya makan buah,” kata Cording.
Jadi, kuncinya adalah keseimbangan. Buah bisa jadi pendamping sempurna dalam diet, asal dikombinasikan dengan makanan bergizi lainnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang