“Makanya ada audit terkait dengan daftar isian produk yang harus dibuat oleh pelaku usaha. Kami juga membeli produk di berbagai sarana, lalu diuji untuk memastikan aman dan tidak mengandung bahan berbahaya.”
Tak hanya produk, sarana produksi dan distribusi juga menjadi objek pengawasan. BPOM rutin melakukan inspeksi ke fasilitas produksi dan distribusi kosmetik, memastikan penerapan cara pembuatan yang sesuai standar.
“Pengawasan kami berbasis risiko. Jadi tidak semua industri diawasi bersamaan, melainkan kami prioritaskan yang risikonya tinggi untuk diawasi,” ujarnya.
Selain aspek produksi, Bagus juga menyoroti pentingnya penandaan, promosi, dan klaim produk.
Ia mengingatkan, kosmetik memiliki definisi yang jelas, dan tidak boleh diklaim seolah-olah dapat mengobati atau memberi efek medis.
“Iklan dan penandaan juga kami awasi. Karena kosmetik itu bukan obat, jadi klaimnya pun dibatasi. Ada klaim yang boleh, ada yang tidak boleh, dan ada yang harus didukung data,” tutur Bagus.
Baca juga: BPOM Rilis Daftar 34 Produk Kosmetik Berbahaya, Mengandung Merkuri
Bagi konsumen, langkah paling sederhana untuk memastikan keamanan produk adalah dengan melakukan cek KLIK, singkatan dari kemasan, label, izin edar, dan kedaluwarsa.
“Kami selalu mengingatkan masyarakat untuk cek klik. Cek kemasan, label, izin edar, dan tanggal kedaluwarsa. Kalau produk tidak punya izin edar, sebaiknya dihindari,” ujarnya.
Ia menambahkan, informasi izin edar dapat dicek dengan mudah melalui barcode di kemasan atau lewat website BPOM.
Bagus menegaskan, pengawasan yang dilakukan BPOM bukan semata untuk membatasi, tetapi juga untuk mendorong daya saing kosmetik lokal agar mampu tumbuh dengan aman dan berkelanjutan.
“Kami tidak hanya melindungi masyarakat, tapi juga mendorong daya saing pelaku industri kosmetik lokal,” ujarnya.
Baca juga: Daftar 34 Produk Kosmetik yang Dilarang BPOM, Mengandung Bahan Berbahaya
Dengan pengawasan yang kuat dan kesadaran konsumen yang makin tinggi, pertumbuhan industri kecantikan lokal diharapkan bisa terus berkembang tanpa mengorbankan keamanan dan mutu produk.
Karena di balik setiap kemasan cantik dan klaim menarik, ada tanggung jawab besar untuk menjaga kepercayaan kulit masyarakat Indonesia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang