Ia menekankan, yang terpenting bukan hanya jenis olahraganya, tetapi keteraturan dan kesadaran untuk tetap aktif setiap hari, meski hanya sebentar.
Selain aktivitas fisik, pola makan juga menjadi pilar utama bagi pengidap obesitas. Waluyo menganjutkan, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memahami kebutuhan kalori harian masing-masing.
“Selain aktif berolahraga, orang yang obesitas juga disarankan untuk jaga pola makan. Pahami kebutuhan kalori setiap harinya,” ujarnya.
Ia menambahkan, menghindari makanan manis dan berminyak memang ideal, tetapi sulit dilakukan sepenuhnya. Maka dari itu, ia lebih menyarankan pendekatan yang realistis.
“Sebisa mungkin hindari atau mengurangi makanan yang manis dan berminyak, meskipun menghindari 100 persen itu agak sulit ya,” jelasnya.
Banyak yang menganggap karbohidrat adalah musuh utama obesitas, namun Waluyo menegaskan bahwa karbohidrat tetap dibutuhkan tubuh untuk kinerja otak.
Ia juga menepis anggapan bahwa waktu makan karbohidrat harus dibatasi ketat. Menurutnya, yang lebih penting adalah menjaga keseimbangan energi.
“Tidak ada aturan pasti soal jam untuk mengonsumsi karbohidrat. Prinsipnya adalah kalori yang masuk sama dengan energi yang dikeluarkan,” tutur dr. Waluyo.
Meski sudah berusaha mengatur pola makan dan rutin berolahraga, sebagian orang mungkin merasa berat badannya tak kunjung turun.
Dalam kondisi seperti ini, Waluyo menyarankan agar tidak menunda untuk berkonsultasi ke dokter.
Baca juga: 4 Tips Olahraga Aman bagi Penderita Obesitas, Dokter Sarankan Latihan Ritmik dan Terukur
Ia menegaskan, kondisi ini bisa menandakan adanya gangguan metabolisme atau faktor medis lain yang perlu ditangani secara profesional.
“Kunjungi dokter jika berat badan tak kunjung turun dalam waktu 3–6 bulan meski sudah mengubah gaya hidup,” imbaunya.
Menurutnya, pemeriksaan medis penting dilakukan agar pasien mendapat panduan yang tepat dan tidak salah langkah dalam upaya menurunkan berat badan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang