Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

21 Oktober Memperingati Hari Apa Saja? Ada Pencegahan Kekurangan Yodium dan Diwali

Kompas.com, 21 Oktober 2025, 11:35 WIB
Rafa Aulia Febriani ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

2. Hari Nacho Internasional

Selain itu, 21 Oktober juga dikenal sebagai Hari Nacho Internasional (International Nacho Day), perayaan kuliner yang berasal dari Meksiko dan sudah mendunia.

Hidangan ini disebut lahir pada awal 1940-an dari kreativitas seorang koki bernama Ignacia “Nacho” Anaya.

Saat kehabisan bahan, ia menggoreng potongan tortila, lalu menambahkan keju serta jalapeno di atasnya. Hasilnya berupa hidangan sederhana yang langsung disukai banyak orang dan dikenal sebagai “nachos”.

Popularitasnya meningkat pesat pada tahun 1970-an, bahkan sempat disebut dalam siaran langsung pertandingan Dallas Cowboys pada 1978, dan membuat nachos jadi viral di Amerika Serikat.

Untuk merayakannya, kamu bisa menikmati nachos di restoran, atau membuat versi sendiri di rumah. 

Baca juga: 

3. Diwali

21 Oktober memperingati hari apa saja? Simak daftarnya selengkapnya, dari Hari Diwali sampai Hari Pencegahan Kekurangan Yodium di Dunia.Phexels/Yan Krukau 21 Oktober memperingati hari apa saja? Simak daftarnya selengkapnya, dari Hari Diwali sampai Hari Pencegahan Kekurangan Yodium di Dunia.

Tahun ini, Diwali atau Festival Cahaya juga jatuh pada tanggal 21 Oktober. Dilansir dari Calendarr, perayaan ini menandai kemenangan cahaya atas kegelapan dan kebaikan atas kejahatan, serta menjadi waktu untuk bersyukur dan mempererat kebersamaan.

Asal-usulnya sudah ada sejak ribuan tahun lalu. Dalam naskah kuno India seperti Skanda Purana dan Padma Purana, Diwali disebut sebagai momen pencerahan spiritual.

Legenda paling dikenal berasal dari kisah Ramayana, ketika Rama kembali ke Ayodhya setelah mengalahkan Rahwana, dan masyarakat menyalakan ribuan lampu minyak (diyas) untuk menyambutnya.

Saat ini, Diwali dirayakan dengan menyalakan diyas, membuat hiasan rangoli, memakai pakaian baru, serta berbagi hadiah dan permen.

Banyak keluarga juga mulai mengadopsi konsep “Diwali hijau”, yaitu perayaan yang ramah lingkungan tanpa petasan berlebihan.

Baca juga: 

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau