Manfaat "Rutinitas dan Pengulangan" dalam Mendidik Anak

KOMPAS.com - Mendidik anak untuk menjadi individu yang cerdas maupun percaya diri bisa dilakukan dengan membuat rutinitas dan pengulangan. 

Melalui cara ini, kita sebagai orangtua dapat menciptakan stabilitas dalam "dunia yang berputar cepat" sehingga anak-anak bisa tumbuh lebih bahagia dan sehat.

Selain itu, menciptakan rutinitas yang konsisten sangat membantu ketika anak-anak masih kecil. Jika kebiasaan ini dilakukan sejak dini, akan bermanfaat ketika merka tumbuh. Misalnya anak jadi tahu apa yang seharusnya dilakukan.

Pada orangtua yang keduanya bekerja, memiliki jadwal harian dalam keluarga juga sangat membantu menciptakan momen berkualitas bersama anak-anak.

Bahkan, rutinitas harian terbukti dapat membantu mengatasi masalah perilaku dan membuat perubahan harian agar lebih dapat diprediksi.

Baca juga: Mengatur Jadwal Kegiatan Anak Selama di Rumah Saja

Hidup teratur

Menciptakan jadwal dalam kehidupan sehari-hari seharusnya menjadi prioritas supaya segalanya lebih teratur dan orangtua juga tidak stres dengan kejutan yang mungkin tidak diinginkan.

Contoh rutinitas misalnya waktu bangun tidur, waktu makan, kapan bermain dan berapa lama, kapan beribadah, dan sebagainya. Meski begitu, pastikan jadwal anak tidak terlalu padat yang terpenting garis besarnya jelas dan dilakukan berulang-ulang.

Rutinitas juga membuat pagi hari menjadi lebih mudah, terutama karena kita dan anak-anak harus memulai aktivitas masing-masing dengan tepat waktu.

Nah, seiring bertambahnya usia anak-anak, rutinitas dan pengulangan akan tumbuh bersama dengan mereka. Karena sampai anak-anak dewasa, hidup mereka akan terus terorganisir.

Baca juga: Meski Membosankan, Rutinitas Penting untuk Anak-anak